Jogja International Heritage Walk 2019 Digelar di Dua Lokasi

Harianjogja.com, JOGJA– Jogja International Heritage Walk (JIHW) ke-11 akan kembali digelar tahun ini. Kali ini, JIHW akan digelar dengan tema acara yang sedikit berbeda dengan JIHW ke-10 tahun lalu. Pada tahun ini JIHW ke-11 akan digelar di dua tempat yaitu di Candi Prambanan dan di Desa Wisata Pancoh, Turi, Sleman.

Acara ini akan berlangsung dari Sabtu (16/11/2019) sampai Minggu (17/11/2019). Sekjen Jogja International Heritage Walk (JIHW), Fitriani Kuroda, mengatakan JIHW ke-11 sedikit berbeda dengan tahun yang lalu yaitu banyaknya sub event atau komunitas yang ikut serta. “Kami ingin JIHW tahun ini tidak hanya sekadar heritage walk, tapi lebih kepada bagaimana kita juga mengadakan sebuah festival,” ucap Fitriani Kuroda pada Press Confrence di Hotel Melia Purosani, Kamis (7/11/2019).

Gelaran JIHW ke-11 bertujuan membantu Indonesia untuk mencapai target pencapaian jumlah wisatawan asing di Jogja. Pada acara kali ini, ada 25 negara yang ikut berpartisipasi. “Kami juga punya target untuk membuat event yang lebih besar yaitu ASEAN Heritage Walk di tahun 2020,” kata dia.

Fitriani Kuroda menambahkan untuk tahun ini jumlah terbesar yang ikut serta dalam acara JIHW ke-11 antara lain Prancis dengan jumlah 60 orang dari Kota Santone yang dipimpin langsung oleh Wali Kota Santone. Kemudian grup terbesar kedua adalah dari Jepang dengan jumlah 59 orang. Selain kedua negara tersebut, JIHW ke-11 juga diikuti oleh Korea Selatan, Jerman, USA, Belgia, Belanda, Australia, Sri Lanka, Vietnam, Norwegia, Switzerland, Egypt, Laos, Denmark, Italia, Rusia, Afghanistan, UK, Morocco, dan RRT (Republik Rakyat Tiongkok).

Adapun sub event JIHW ke-11 terdiri dari Edu Walking, Heritage Journey, Heritage Play On 2019, Yoga bersama Yoga Exotic Temple dan Lomba Melukis dan Mewarnai Payung. Komunitas yang ikut terdiri dari Komunitas Sariswara, Dolpin (Dolanan Pinter), Rapel.id, Balai Arkeologi Jogja, Jogja Raid Hunterm Jogja Street Mini 4WD, Yoga Exotic Temple dan Omah Parenting.

Seksi Promosi Dinas Pariwisata DIY, Don Charles, mengatakan Pemerintah DIY sangat mendukung acara JIHW ke-11. Karena dengan adanya acara ini dapat menambah kedatangan wisatawan mancanegara ke DIY. “Kami juga ingin mengenalkan pariwisata dan kebudayaan di DIY kepada para wisatawan mancanegara yang berlibur ke DIY. Hal ini juga dapat memperkuat citra pariwisata DIY sebagai tempat wisata, dengan kedatangan wisatawan internasional ini kita akan mendapatkan kepercayaan dari Internasional bahwa Jogja sangat layak untuk menjadi tuan rumah dari kegiatan-kegiatan internasional,” kata Don Charles.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News