Advertisement
Atasi Corona, UAD Distribusikan 1,5 Ton Beras & Ratusan Botol Hand Sanitizer

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta langsung gerak cepat dalam menyikapi pandemi Covid-19 yang semakin meluas. UAD langsung mendistribusikan 1,5 ton beras dan ratusan botol hand sanitizer ke masyarakat.
Kondisi pandemi inilah yang telah menyentuh rasa keprihatinan segenap civitas akademika Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Otoritas kampus kemudian menggerakkan civitas akademika untuk berbagi kepada sesama dalam mencegah Covid-19 agar tidak semakin meluas dan berdampak kepada masyarakat.
Advertisement
Sebagai bentuk respons tersebut, UAD membentuk Satgas Covid-19 UAD yang diketuai oleh Barkah Djaka Purwanto untuk menangani penyebaran Covid-19 di internal kampus. Selain itu UAD juga membentuk UAD Peduli yang diketuai oleh Zahrul Mufrodi.
Menurut Ketua UAD Peduli, Zahrul Mufrodi, kegiatan UAD Peduli fokus begerak di bidang kemanusiaan melalui kegiatan penggalangan donasi beras dosen dan karyawan UAD. Beras tersebut nantinya diberikan kepada para mustahik/fakir miskin (buruh dengan upah harian yang terdampak pandemi Covid-19).
Zahrul mengatakan kegiatan lainnya yakni penggalangan donasi untuk memproduksi handsanitizer, disinfektan, sabun cuci tangan dan pengadaan masker. “Meskipun saat ini bahan baku untuk membuat handsanitizer cukup langka di pasaran, tim UAD Peduli tidak pantang menyerah. Dalam produksi pertama berhasil membuat 800 botol hand sanitizer yang di pasaran stoknya saat ini cukup terbatas bahkan banyak yang kosong,” ujar Zahrul dalam rilis yang diterima Harian Jogja, Kamis (26/03/2020).
Menurut Zahrul, berkat kerja sama dan kolaborasi segenap tim UAD Peduli dalam penggalangan dan proses produksi berhasil merealisasikan hand sanitizer. “Proses pembuatan ini khususunya disuport oleh tim hebat dari Farmasi dan Teknik Kimia UAD,” imbuh Zahrul.
Dia menambahkan penyerahan 1,5 ton beras dan 300 botol hand sanitzer telah diserahkan secara simbolis di Kampus 1 UAD pada Kamis ini.
Beras dan hand sanitizer diserahkan oleh UAD yang diwakili Ketua tim UAD Peduli Dr. Zahrul Mufrodi kepada unsur Muhammadiyah yang diwakili oleh Dede Haris Jumantoro, SE. MM yang disaksikan oleh ketua Muhammadiyah Covid-19 Comand Center (MCCC) DIY Purwadi dan ketua Lazismu DIY Cahyono.
Selanjutnya, bantuan tersebut akan didistribusikan kepada masyarakat yang membutuhkan dan minim akses. Hal ini sejalan dengan tagline yang selalu digaungkan oleh Rektor UAD bahwa UAD harus migunani tumraping liyan. Kegiatan awal ini rencananya akan dilanjurkan di kesempatan yang lain.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

170 Siswa Keracunan Menu MBG, MPR RI Minta Lakukan Evaluasi Kualitas
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Polda DIY Naikkan Status Kasus Dugaan Mafia Tanah yang Menimpa Mbah Tupon ke Tahap Penyidikan
- Kegiatan Padat Karya di Gunungkidul Turun Drastis Tahun Ini, Begini Penjelasan Pemkab
- Di Pasar Beringharjo Kini Ada Layanan KB Pemasangan Kontrasepsi Gratis, Cek Jadwalnya
- Hasil Investigasi Kebocoran Soal ASPD, Guru SMPN 10 Jogja Tidak Terbukti Membocorkan Soal
- Jogja Food & Beverage Expo, Ajang Pebisnis Makanan Minuman Suguhkan Tren dan Inovasi
Advertisement