Advertisement
Pulang dari Jakarta, Seorang PDP Corona di RSUP Sardjito Meninggal Pagi Ini
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN- Satu pasien dalam pengawasan (PDP) diduga terkait Covid-19 yang dirawat di RSUP Dr. Sardjito dikabarkan meninggal dunia pada Selasa (7/4/2020) pukul 06.00 WIB. Pasien tersebut sempat punya riwayat perjalanan ke Jakarta.
Kabar ini dibenarkan oleh Kabag Hukum dan Humas RSUP Dr. Sardjito, Banu Hermawan. Menurut catatan medis, pasien tersebut berjenis kelamin laki-laki dan berusia 60 tahun.
Advertisement
"Pasien dirawat di ruang isolasi dan meninggal pada hari ini pukul 06.00 WIB," kata Banu pada Selasa.
Banu menjelaskan, hasil pengecekan swab nasofaring PDP tersebut hingga kini belum diketahui sebab hasilnya belum keluar dari laboratorium. Ia dirawat di RSUP Dr. Sardjito sejak Sabtu (4/4/2020) lalu.
"Yang bersangkutan punya riwayat dari Jakarta pada 15 Maret, mengeluh batuk, demam, dan sesak napas. Lalu muncul gejala awal pada 29 Maret," terang Banu. Pasien dimakamkan di TPU Madurejo, Prambanan, Sleman hari ini.
Sebelumnya, satu pasien positif Covid-19 di rumah sakit ini juga meninggal dunia dan dimakamkan di TPU yang sama. Pasien tersebut berasal dari Gamping, Sleman, berusia 60 tahun, dan berjenis kelamin laki-laki. Ia meninggal dunia di RSUP Dr. Sardjito pada Senin (6/4/2020) sore pukul 16.30 WIB.
"Pasien pulang dari Jakarta pada 23 Maret 2020, masuk RS Sardjito tanggal 30 Maret sudah dalam kondisi kritis," katanya, Senin malam. Pasien tersebut dinyatakan positif setelah hasilnya keluar pada Sabtu lalu.
Banu mengatakan hingga saat ini, RSUP Dr. Sardjito masih merawat 17 PDP dengan 7 di antaranya merupakan pasien positif Covid-19.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Serangan Israel, Warga Palestina yang Tewas Tembus 65.000 Jiwa
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Sri Sultan HB X: Kita Harus Lebih Peka Terhadap Kondisi Masyarakat
- Nelayan Kulonprogo Jarang Melaut karena Angin dan Ombak Tinggi
- Kuota Sampah Kota Jogja di TPA Piyungan Tersisa 2.400 Ton
- Sampah dari Jogja Dibuang ke TPST Piyungan, Sultan: Sampai Akhir 2025
- Pemkot Jogja Tingkatkan Kesehatan Masyarakat melalui Perbaikan RTLH
Advertisement
Advertisement