Advertisement
Jalani Rapid Test Massal, 20 Pengunjung Indogrosir Dinyatakan Reaktif

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN- Dari 500 orang pengunjung Indogrosir yang mengikuti rapid diagnostic test (RDT) Covid-19 Selasa (12/5/2020) ini, hanya 461 orang yang hadir. Dari jumlah tersebut, sebanyak 20 pengunjung dinyatakan reaktif atau positif tes cepat saat di RDT.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Sleman Shavitri Nurmala Dewi mengatakan sesuai dengan rencana, RDT massal yang digelar di GOR Pangukan, Tridadi, Sleman, Selasa (12/5/2020) selesai tepat pukul 14.50 WIB. Dari kuota sebanyak 500 orang, yang hadir dan mengikuti test hanya 461 orang.
Advertisement
"36 orang tidak hadir, tidak ada keterangan dari para pendaftar. Dari hasil test, didapatkan 20 orang yang reaktif dan selebihnya negatif," kata Evie, usai kegiatan.
Dia menjelaskan, bagi yang reaktif segera akan dijemput oleh petugas Puskesmas. Warga akan dijemput dari tempat tinggalnya untuk diantar ke pusat karantina Asrama Haji. "Secara umum kegiatan RDT massal hari pertama berjalan lancar. Dan kami berharap dua hari ke depan, juga berjalan dengan lancar," katanya.
Adapun Kepala Dinkes Sleman Joko Hastaryo mengatakan saat ini Asrama Haji digunakan untuk menampung pengunjung Indogrosir yang reaktif saat mengikuti RDT massal. "Asrama haji yang digunakan di gedung Muzdalifah dengan kapasitas 58 orang. Kalau kurang baru tambah gedung Madinah dengan kapasitas 10 bed. Kalau masih kurang baru aktivasi gedung Makkah dengan kapasitas 90 bed," kata Joko.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Kemenkop Siapkan 80 Ribu Pendamping Koperasi Merah Putih
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Waspada Gelombang Tinggi Perairan Selatan DIY 3 Hari ke Depan
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 13 September 2025, Korupsi TKD di Sleman, Porda DIY, Seragam Gratis bagi Siswa Baru
- Pemkab Bantul Gratiskan Seragam Sekolah bagi Siswa Baru
- Dinkes Sleman Dampingi Keamanan Pangan MBG
- Kunjungan Wisatawan Nusantara ke DIY Kembali Menggeliat
Advertisement
Advertisement