Advertisement
Resmi Berdiri, Stikes Jogja Mulai Jaring Mahasiswa Baru
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL--Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Jogja resmi berdiri di Bantul dan langsung membuka pendaftaran mahasiswa baru pada ajaran baru tahun ini. Sekolah tinggi di bawah naungan Yayasan Bakti Mulia Wisesa ini menargetkan dapat menjaring 40 mahasiswa baru.
Ketua Yayasan Bakti Mulia Wisesa, Slamet Raharjo mengatakan keberadaan Stikes Jogja tidak lepas dari keinginan para siswa di SMK Kesehatan yang masih di bawah yayasan yang sama untuk melanjutkan ke jenjang berikutnya dengan bidang yang sama. SMK Kesehatan selama ini memiliki beberapa prodi di antaranya keperawatan, farmasi, dan laboratorium medik.
Advertisement
Sejak lima tahun lalu pihaknya merencanangkan pendirian Stikes Jogja dan terkabul tahun ini untuk Starata Satu (S1) Farmasi. “Tahun ini kami mulai menerima siswa baru. Setidakya dapat menjaring 40 siswa untuk tahun pertama ini dan sudah kami sosialisasikan ke SMK dan SMA,” kata Slamet, seusai menerima salinan keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tentang Pendirian Stikes Jogja yang diwakili Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah V di Kompleks SMK Kesehatan, di Sabdodadi, Bantul, Rabu (3/6/2020).
“Karena situasinya sekarang pandemi Covid-19, kami memberikan kemudahan untuk calon siswa baru, yakni dengan sistem pendaftaran secara online, serta pembebasan biaya gedung," ujar Slamet.
Sebelumnya, Yayasan Bakti Mulia Wisesa juga telah mendirikan Akademi Keperawatan (Akper) Karya Bakti Husada, untuk program Diploma III atau D3.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Petani Jateng Terima 10 Ribu Alsintan, Pj Gubernur Jateng Optimis Produksi Pangan Meningkat
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Dukung Program Desentralisasi Sampah, Ini Harapan DPRD Jogja
- Viral Sampah Menumpuk Selama Seminggu di Pasar Beringharjo Timur, Sudah Diangkut Sisakan Bau Menyengat
- MPBI DIY Bakal Mengawal Penyaluran THR Lebaran yang Belum Tuntas
- 391 Jamaah Haji Kota Jogja Akan Berangkat Dalam 3 Kloter
- Januari-April, Belasan Anak di Jogja Terpapar Kasus Flu Singapur, Berikut Gejalanya
Advertisement
Advertisement