Advertisement
Bawaslu Ingatkan Komitmen Paslon untuk Patuhi Protokol Kesehatan
Advertisement
Harianjogja.com, WONOSARI—Ketua Bawaslu Gunungkidul Tri Asmiyanto mengingatkan kepada empat pasangan calon kepala daerah untuk menaati protokol kesehatan. Hal ini disampaikan saat pelaksanaan deklarasi kepatuahan terhadap protokol kesehatan di Bangsal Sewokoprojo, Rabu (4/11/2020).
“Jangan sampai ada kluster penularan Corona dari pilkada. jadi, kami meminta kepada paslon berkomitmen untuk mematuhi protokol kesehatan selama berkampanye,” kata Tri kepada wartawan, kemarin.
Advertisement
Menurut dia, penerapan protokol kesehatan dalam kampanye sangat penting guna memutus mata rantai penyebaran virus Corona. “Inilah kenapa kami gelar deklarasi kepatuhan yang menghadirkan seluruh paslon agar bisa benar-benar membantu dalam upaya mencegah penyebaran virus. Salah satunya dengan komitmen untuk mematuhi protokol kesehatan,” katanya.
Disinggung mengenai potensi pelanggaran, Tri mengakui hingga sekarang belum ada peserta yang ditegur. Meski demikian, ia tidak menampik paslon masih ada yang belum tertib pada saat menyelenggarakan kampanye tatap muka dengan masyarakat. Hanya saja, hal tersebut masih belum masuk kategori pelanggaran karena saat diingatkan paslon bisa mematuhinya. “Ketika ada potensi pelanggaran protokol kesehatan seperti adanya kerumunan atau peserta tidak memakai masker langsung diingatkan pengawas dan mereka mau menaati sesuai dengan protokol,” katanya.
“Pilkada harus berjalan dengan aman, lancar dan juga sehat. oleh karenanya dibutuhkan partisipasi dari semua pihak.”
Hal tak jauh berbeda diungkapkan oleh Bupati Gunungkidul, Badingah. Menurut dia, penyebaran virus corona masih menjadi ancaman karena penularan belum hilang di masyarakat. Untuk itu, ia berharap kepada seluruh pasangan untuk memberikan contoh kepada warga dalam upaya mematuhi dan berdisiplin dalam menjalankan protokol kesehatan. “Mari bersama-sama cegah penyebaran virus corona,” katanya.
Badingah menuturkan selama kampanye juga berjalan dengan lancar. Ia un mengajak kepada seluruh pasangan untuk memulai menggunakan fasilitas kampanye daring dan tidak hanya mengandalkan model tatap muka. “Paling banyak memang tatap muka, tapi harus mulai diperkenalkan kan banyak mediannya seperti Zoom Meeting dan lain sebagainya,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Stok Darah dan Jadwal Donor Darah di Wilayah DIY Selasa 23 April 2024
- Pemkot Jogja Dampingi Pengusaha Muda, Inkonsistensi Menjadi Kendala
- Imunisasi Serentak IBI DIY untuk Memperluas Cakupan
- Pilkada 2024, PDIP DIY Tegaskan Terbuka Bekerja Sama dengan Partai Lain
- Golkar DIY Bakal Terima Nama Calon yang Dijaring di Pilkada 2024, Berikut Nama-nama Kandidatnya
Advertisement
Advertisement