Advertisement
Soprema 2020 Dorong Kebangkitan Sociopreneur
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Pandemi Covid-19 menjadi tantangan bagi pelaku usaha, termasuk sociopreneur muda. Sebagai upaya membangkitkan kembali semangat dan kreativitas, Pusat Kajian Kepemudaan atau Youth Studies Centre (YouSure) Fisipol UGM menggelar Sociopreneur Muda Indonesia (Soprema) 2020.
Agenda rutin ini telah memasuki tahun kelima. Dengan konsep yang lebih segar, yakni virtual expo, Soprema 2020 mengangkat tema Inspiring Millennials as Sociopreneurship Champion. Berbagai produk usaha dari para sociopreneur muda dapat diakses di akmindonesia.org.
Advertisement
Ketua Soprema, Hempri Suyatna, menjelaskan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, seluruh kegiatan Soprema 2020 dilaksanakan secara daring. “Berbagai penyesuaian dan inovasi dilakukan agar Soprema dapat senantiasa berkomitmen mendukung kiprah sociopreneur muda Indonesia,” ujarnya, Senin (9/11/2020).
Ia melihat pandemi Covid-19 membuat kegiatan ekonomi dan bisnis sosial lesu, sehingga perlu diberi dorongan agar mampu bangkit dan bersaing lagi. Soprema 2020 diharapkan dapat menjadi wujud kontribusi dunia akademik dalam menyelesaikan sosial yang dihadapi generasi muda.
Soprema 2020 mendapat animo besar dari sociopreneur muda, terbukti dengan jumlah pendaftar kompetisi yang berasal dari 25 provinsi di Indonesia, meningkat dari tahun sebelumnya sebanyak 23 provinsi. Kali ini, Soprema juga mendapat dukungan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga, BRI dan BP Jamsostek.
Rangkaian kegiatan Soprema 2020 berlangsung mulai 10 November hingga 4 Desember mendatang, meliputi Inkubasi & Pitching pada 11-14 November, Bincang Soprema pada 14 November, Virtual Expo pada 14 November sampai 4 Desember, dan Awarding Soprema pada 4 Desember.
Direktur YouSure, Najib Azca, menuturkan dalam virtual expo akan dibuat semacam market place, yang di dalamnya menampilkan video company profile masing-masing produk, sekaligus bisa bertransaksi langsung. “Mempertemukan sociopreneur dengan pembeli langsung,” ujarnya.
Soprema merupakan kegiatan yang melibatkan berbagai wilayah. Menurutnya, hal ini merupakan kebijakan afirmatif, karena masih ada ketimpangan antara daerah antara di pusat dan pinggiran, sehingga sociopreneur dari seluruh penjuru Nusantara harus turut diberi ruang dalam kegiatan ini.
Dalam empat tahun terakhir, Soprema mengadakan kompetisi dengan pendaftar dari 31 provinsi di Indonesia. Selain kompetisi, Soprema juga menggelar expo dan seminar. Dengan moto Express Your Creative Passions, diharapkan Soprema mampu menyalurkan jiwa sociopreneurship generasi muda untuk mewujudkan kesejahteraan Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Warga Kulonprogo Ajukan Gugatan Disebut Nonpribumi Saat Balik Nama Sertifikat, Sidang Ditunda Lagi
- Biro PIWPP Setda DIY Gencarkan Kampanye Tolak Korupsi
- Anggota DPR RI Sebut Perlu Ada Honor untuk Pengambil Sampah Rumah Tangga di Jogja
- BPBD DIY Mewaspadai Lonjakan Pembuangan Sampah ke Sungai Imbas TPA Piyungan Ditutup
- Warga Terluka Saat Berdesak-desakan Buang Sampah di Depo Purawisata Jogja
Advertisement
Advertisement