Advertisement
Waspada Lahar Hujan Merapi, Sungai di Jogja Akan Dipasangi EWS
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--Gunung Merapi yang kini bergejolak dikhawatirkan akan membawa lahar hujan yang mengaliri sungai di Jogja.
Pemerintah Kota Jogja akan menambah sarana dan prasarana untuk mengantisipasi dampak erupsi Gunung Merapi. Sejumlah wilayah yang berada di aliran sungai akan dilengkapi dengan talud dan dipasangi alat peringatan dini (early warning system/EWS).
Advertisement
Kepala Seksi (Kasi) Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencara Daerah (BPBD) Kota Yogyakarta, Iswari Mahendrarko mengatakan, dampak erupsi Merapi berpotensi akan sampai di Kota Yogyakarta.
BACA JUGA: Rizieq Shihab Belum Terima Undangan Klarifikasi Polda Metro Jaya
Salah satunya ancaman lahar hujan yang melalui sejumlah sungai yang melintas di Kota Yogyakarta. “Kami akan bangun talud di sepanjang sungai yang dirasakan rawan,” kata Iswari, Minggu (22/11/2020).
BPBD kata Iswari, juga akan memasang kamera CCTV dan EWS di sejumlah lokasi. Selama ini ketika ada hujan di wilayah Sleman, potensi banjir mengancam di Kota Yogyakarta. Masyarakat perlu diberikan pemahaman dan penanganan terhadap ancaman bencana. “Kami juga akan sosialisasikan penanganan bencana, karena pada 2010 banyak permasalahan yang belum disiapkan,” katanya.
Artikel ini telah tayang di yogya.inews.id dengan judul "Antisipasi Erupsi Merapi, Sungai di Kota Yogyakarta Dilengkapi EWS".
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : iNews.id
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Pemadaman Listrik Kamis 25 April 2024, Giliran Sleman, Kota Jogja dan Kulonprogo
- Top 7 News Harianjogja.com Kamis 25 April 2024: Kasus Penggelapan Pajak hingga Sosialisasi Tol Jogja-YIA
- Program Transmigrasi, DIY Dapat Kuota 16 Kepala Keluarga
- Korban Apartemen Malioboro City Bakal Bergabung dengan Ratusan Orang untuk Aksi Hari Buruh
- Warga Kulonprogo Ajukan Gugatan Disebut Nonpribumi Saat Balik Nama Sertifikat, Sidang Ditunda Lagi
Advertisement
Advertisement