Advertisement
Diduga Tertular saat Hajatan, Begini Kronologi Sejumlah Perangkat desa di Godean Terinfeksi Corona

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN--Sejumlah perangkat desa di Kalurahan Sidoluhur, Godean, Sleman terinfeksi Covid-19 meski telah divaksin dosis kedua.
Mereka yang terinfeksi yakni Kamituwo atau Kasi Pelayanan Kalurahan Sidoluhur, Godean Sleman bersama dua orang staf desa tersebut. Lainnya seorang pegawai Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) desa tersebut dinyatakan positif Covid-19.
Advertisement
Camat atau Panewu Godean Sarjono mengatakan jika Kamituwo (Kasi Pelayanan) sebelumnya menghadiri hajatan dan kontak dengan warga yang belakangan dinyatakan positif Covid-19. "Jadi Kamituwo termasuk yang ditracing dan dinyatakan positif Covid-19. Setelah ada yang positif, kalurahan kemudian melakukan tracing," katanya, Jumat (2/4/2021).
BACA JUGA: Investigasi Ledakan Kilang, Pertamina: Tak Ada Toleransi untuk Petugas Lalai
Area Kalurahan Sidoluhur pun disterilisasi dengan cairan disinfektan. Diharapkan Senin depan sudah bisa melayani kembali masyarakat. "Penyemprotan disinfektan sudah dilaksanakan selama dua hari agar kalurahan bisa kembali beroperasi," katanya.
Carik Sidoluhur Fajar Nugroho mengatakan akibat adanya perangkat kalurahan yang terpapar Covid-19, maka pelayanan kantor sejak Selasa (30/3/2021) hingga Kamis (1/4/2021) kemarin ditutup. "Layanan kembali kami buka pada Senin (5/4/2021) mendatang," katanya, Jumat (2/4/2021).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Kerugian Negara Akibat Kasus yang Menjerat Tom Lembong Rp194 Miliar
Advertisement

Taman Kyai Langgeng Magelang Kini Sediakan Wisata Jeep untuk Berpetualang
Advertisement
Berita Populer
- Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting di Gunungkidul, Warga Diberikan Bantuan Indukan Ayam Petelur
- Jalur dan Titik Keberangkatan Trans Jogja Melewati Kampus, Sekolah, Rumah Sakit, dan Malioboro
- Ubur-ubur Sudah Bermunculan di Sejumlah Pantai Kulonprogo, Wisatawan Diminta Waspada
- Disnakertrans Bantul Alokasikan Anggaran JKK dan JKM untuk Masyarakat Miskin Esktrem
- Sekolah Rakyat di DIY Masih Kekurangan Guru, DPRD Nilai Terlalu Terburu-Buru
Advertisement
Advertisement