Advertisement
Situs Ngalang Gunungkidul Dikembangkan Jadi Destinasi Wisata Edukasi

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Situs Ngalang di Kapanewon Gedangsari menjadi salah satu geosite Geopark Gunungsewu di Kabuapten Gunungkidul. Aliran sungai sepanjang 15 kilomenter ini dikembangkan menjadi lokasi wisata edukasi, khususnya bagi pencinta geologi pemula.
Koordinator Georesearch Indonesia Pri Harjo Sanyoto mengatakan aliran Kali Ngalang punya jejak purba masa lalu yang masih terdokumentasi dengan baik hingga sekarang.
Advertisement
BACA JUGA: Apakah Tes Antibodi setelah Suntik Vaksin Covid-19 Diperlukan?
Kekayaan itu bisa dilihat dari fosil biota laut yang menempel di bebatuan di aliran kali yang dikenal dengan formasi Sambipitu. Lokasinya berada tepat di bawah Jembatan Ngalang. Formasi ini terbentuk karena fasa sedimentasi peletusan Gunung Api Purba pada 16 juta tahun yang lalu. “Dulunya di kawasan ini adalah laut dan kemudian terjadi pengangkatan hingga menjadi daratan seperti sekarang,” kata Pri.
Menurut dia, kekayaan geologi tidak hanya di Formasi Sambiptu. Di bagian muara sungai ada patahan yang aktif hingga sekarang dan dikenal dengan Sesar Oyo. “Ini jadi bagian dari kekayaan yang ada di bentang situs di Ngalang sehingga cocok untuk pengembagan georiset melalui wisata edukasi,” katanya.
Pri mengatakan rintisan wisata edukasi sudah mulai dibangun sejak 2014 lalu. Hingga sekarang sudah banyak pengujung di situs-situs. “Tidak hanya mahasiswa untuk penelitian, tetapi ada juga anak-anak sekolah yang datang berkunjung. Guna menambah wawasan, kami tidak hanya memperlihatkan di situs Ngalang, tapi juga situs geopark lainnya di Gunungkidul,” katanya.
BACA JUGA: AHY Sebut Kadernya Ditakut-takuti Bakal Dipecat jika Tak Ikut KLB Deli Serdang
Lurah Ngalang, Kapanewon Gedangsari, Kaderi, mengaku senang dengan pengembangan wisata edukasi di situs Ngalang. Kalurahan sudah membuat kelompok sadar wisata yang berlokasi di Dusun Plosodoyong. “Sudah kami fasilitasi dan berikan pendampingan untuk memperkuat keberadan pokdarwis,” katanya.
Kaderi berharap destinasi wisata ini dapat memberikan dampak yang positif terhadap roda perekonomian masyarakat sekitar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Asyiknya Interaksi Langsung dengan Hewan di Kampung Satwa Kedung Banteng
Advertisement
Berita Populer
- Rencana Pembukaan Blokir Anggaran, PHRI DIY: Kami Panggil Lagi 5.800 Karyawan yang Dirumahkan
- Kasus Mbah Tupon Dikawal Anggota DPR Agar Sertifikat Tanah Bisa Segera Kembali
- Jadwal KRL Jogja-Solo Hari Ini Minggu 4 Mei 2025: Stasiun Tugu, Lempuyangan, Maguwo, Ceper, Srowot, Delanggu hingga Palur
- Jadwal Kereta Bandara Xpress Hari Ini Minggu 4 Mei 2025, Berangkat dari Stasiun Tugu, Wates dan YIA
- Jadwal KRL Solo-Jogja Hari Ini Minggu 4 Mei 2025: Stasiun Palur, Jebres, Balapan, Purwosari hingga Ceper Klaten
Advertisement