Advertisement
Sehari Makamkan 16 Jenazah Pasien Covid-19, Tim Pemakaman Sleman Mohon Doa Agar Dilimpahi Sehat

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN--Tim Dekontaminasi dan Pemakaman Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada Kamis, 24 Juni 2021, mengebumikan 16 jenazah positif terinfeksi COVID-19.
"Selain pemakaman 16 jenazah pasien COVID-19, pada Kamis, 24 Juni, Tim Dekontaminasi juga melakukan pemulasaraan terhadap satu jenazah pasien COVID-19," kata Koordinator Tim Dekontaminasi dan Pemakaman Satgas COVID-19 Sleman Makwan di Sleman, Jumat (25/6/2021).
Advertisement
Menurut dia, pada Jumat, 25 Juni, tim dekontaminasi dan pemakaman juga telah melakukan pemulasaraan satu jenazah pasien COVID-19. Tim itu hanya melakukan pemulasaraan, setelah itu untuk pemakaman ditangani tim lain.
BACA JUGA: 11 Jurnalis DIY Terkonfirmasi Positif Covid-19
"Tim dekontaminasi dan pemakaman tetap siap siaga sepanjang hari. Mohon doanya tim selalu sehat, kuat dan dapat menunaikan tugas dengan baik. Masyarakat kami harapkan tetap patuhi dan disiplin protokol kesehatan," katanya.
Ia mengatakan, selain melaksanakan tugas pemakaman jenazah pasien COVID-19, posko dekontaminasi dan pemakaman juga bertugas melakukan dekontaminasi armada ambulans dan kendaraan operasional lainnya.
"Posko Dekontaminasi dan Pemakaman Satgas COVID-19 Sleman siaga 24 jam dalam tujuh hari seminggu, guna menunaikan tugas kemanusiaan," katanya.
Makwan mengatakan, kegiatan dekontaminasi kendaraan ambulans maupun mobil jenazah yang membawa pasien COVID-19 dilaksanakan di posko dekontaminasi di area Kantor Dinas Perhubungan Kabupaten Sleman Jalan KRT Pringgodiningrat, Beran, Tridadi, Sleman.
"Kami sangat mengapresiasi dedikasi seluruh anggota tim Dekontaminasi dan Pemakaman Satgas COVID-19 yang bekerja menggunakan alat pengaman diri (APD) bukanlah hal yang mudah, terlebih menangani dan mengebumikan jenazah," katanya.
Ia mengatakan, selain bermodal semangat kerja keras dan keikhlasan, setiap harinya sebelum menjalankan tugas, tim diberikan arahan mengenai keamanan, evaluasi dan serah terima antarketua tim, serta selalu dalam pengawasan pengendali posko dekontaminasi.
"Tim terdiri dari gabungan unsur BPBD Kabupaten Sleman, PMI Kabupaten Sleman dan Komunitas Relawan di bawah koordinasi Forum Komunikasi Komunitas Relawan Sleman /FKKRS," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

DPR RI Desak Mendagri Tito Hentikan Efisiensi Dana Transfer ke Daerah
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- DPRD DIY: Program MBG Harus Jadi Peluang Kelompok Tani Lokal
- Keluarga Arya Daru Pangayunan Ajukan Perlindungan ke LPSK
- Pasien Stroke di Sleman Capai Lebih dari 5.000 Orang
- Top Ten News Harianjogja.com, Senin 15 September 2025, Ribuan Pesilat Bertemu di Jogja, Hasil Man City vs Man United, Mafia Tanah Kas Desa
- Dispar Bantul Pindahkan TPR Wisata Pantai dengan Tenda Darurat
Advertisement
Advertisement