Cegah Kecelakaan, Jasa Raharja Yogyakarta Siapkan Inovasi Monitoring Dashboard Data

Harianjogja.com, SLEMAN—PT Jasa Raharja Cabang DIY terus melakukan inovasi pendataan, salah satunya dengan Monitoring Dashboard Data Kecelakaan menggunakan Google Data Studio. Langkah ini dilakukan untuk mencegah sekaligus mengurangi kasus kecelakaan lalu lintas di wilayah DIY.

Kasubag Pelayanan Santunan Jasa Raharja Cabang DIY, Yeni Ariefianto menjelaskan kecelakaan lalu lintas kejadiannya tidak dapat diduga dan dihindari. "Kecelakaan seringkali mengakibatkan korban jiwa dan kerugian harta benda. Korban kecelakaan kian hari kian bertambah meskipun di masa pandemi Covid-19," katanya, Kamis (8/7/2021).

Dia mencontohkan peningkatan kasus kecelakaan selama Ramadan 2021 dibanding tahun sebelumnya. "Diperlukan strategi khusus dan upaya guna mengurangi angka kecelakaan lalu lintas," ujar Yeni Ariefianto.

Untuk itulah, Jasa Raharja meminta dua orang pegawai yang masuk dalam Tim Spirit Of Millennials Jasa Raharja Yogyakarta, Ari Tomi Wibilaksono dan Staf Administrasi Tk II Unit Operasional, Hudalizaman untuk berkolaborasi membuat aplikasi untuk menganalisis data korban kecelakaan lalu lintas di DIY.

Langkah yang dilakukan yakni mengumpulkan data laka, kemudian diolah sehingga muncul tampilan atau dashboard yang mudah dibaca. "Data kasus kecelakaan diolah untuk dianalisis dan dievaluasi," katanya.

Tampilan Monitoring Dashboard Data Laka dapat dibuka melalui ponsel, komputer, dan laptop, sehingga dapat dengan mudah dipantau setiap saat. Beberapa fitur juga sangat membantu unit pelayanan untuk menganalisis dan mengevaluasi upaya penanggulangan kecelakaan lalu lintas.

"Misalnya tren kecelakaan, black spot titik rawan kecelakaan, perbandingan jumlah laka, data kasus kecelakaan tertinggi per kecamatan dan tipe kecelakaan. Setelah data seluruhnya tersaji, diharapkan dilakukan penelitian yang lebih mendalam," kata Ari.

Kepala Cabang PT Jasa Raharja Cabang DIY, Agus Doto Pitono mengatakan dengan adanya Monitoring Dashboard Data Kecelakaan hasil analisis dan evaluasi diharapkan dapat mencegah daerah rawan laka dan dapat mengurangi kecelakaan lalu lintas khususnya di wilayah DIY.

"Hasil dari Monitoring Dashboard Data Kecelakaan ini juga dapat membantu kerja sama kepada instansi terkait seperti kepolisian, dinas perhubungan, rumah sakit dan instansi lainya," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News