Advertisement
Penurunan Kasus Covid-19 & Kematian Belum Signifikan
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL - Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul memastikan ada penurunan kasus baru, kematian dan antrean pasien Covid-19 ke selter maupun rumah sakit rujukan. Meski demikian, penurunan tersebut dinilai tidak signifikan.
Kepala Dinkes Bantul Agus Budi Raharja mengatakan meski beberapa indikator menunjukkan penurunan yang signifikan, tapi angka kasus baru Covid-19 masih tinggi.
Advertisement
"Masin di atas 500, jadi belum signifikan," kata Agus, ditemui di Gedung Parasamya Komplek Pemkab Bantul, Minggu (8/8).
Lebih jauh, Agus memaparkan saat ini angka kematian mencapai 2,4, sedangkan positif rate 3,5. Sementara angka kesembuhan mencapai 70 persen. "Angka kematian kita turun ke 2,4," jelas Agus.
Menurut Agus, saat ini yang terpenting adalah penanganan Covid-19 di hilir. Karena kasus boleh tinggi karena tracing dan testing tinggi. "Tapi segera terobati dan kasus kematian semakin turun," jelasnya.
Sementara terkait dengan mobilitas penduduk, Kepala Dishub Aris Suharyanta menyatakan belum bisa memastikan jumlah besaran kenaikan mobilitas, setelah pihaknya membuka ruas jalan. "Begitu juga soal jumlah pelanggaran belakangan ini, kami memang belum sempat mendatanya,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Banjir Lahar Dingin Semeru Telan Korban Jiwa, Lumajang Tanggap Darurat Bencana
- Video Viral Balon Udara Mendarat di Landasan Pacu Bandara YIA Kulonprogo Jogja
- 10 Ucapan Hari Kartini 2024 yang Penuh Makna dan Menebarkan Inspirasi
- BRI Bantu Usaha Kue Kering di Sidoarjo Berkembang Kian Pesat saat Lebaran
Berita Pilihan
Advertisement
Pelajar Meninggal saat Seleksi Paskibra Sempat Alami Kejang dan Mulut Keluar Busa
Advertisement
Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia
Advertisement
Berita Populer
- KPU Buka Layanan Konsultasi bagi Paslon Perseorangan di Pilkada Kota Jogja
- Pencegahan Kecelakaan Laut di Pantai Selatan, BPBD DIY: Dilarang Mandi di Laut
- Perekrutan Badan Ad Hoc Pilkada DIY Dibuka Pekan Depan, Netralitas Jadi Tantangan
- Tidak Berizin, Satpol PP Jogja Menyegel Empat Reklame Papan Nama Toko
- Duh, Desentralisasi Sampah DIY Mundur Lagi Menjadi Mei 2024
Advertisement
Advertisement