Advertisement

Promo Desember

Kebakaran Rumah Makan di Jakal Km. 6 Sebabkan Kerugian Rp500 Juta

Lugas Subarkah
Sabtu, 21 Agustus 2021 - 04:17 WIB
Nina Atmasari
Kebakaran Rumah Makan di Jakal Km. 6 Sebabkan Kerugian Rp500 Juta Kebakaran yang terjadi di warung kebab dan steak di jalan Kaliurang Km 6, Kalurahan Caturtunggal, Kapanewon Depok telah berhasil dipadamkan pada Kamis (19/8/2021) petang. - Harian Jogja/Lugas Subarkah

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN-- Kebakaran yang terjadi di warung kebab dan steak di jalan Kaliurang Km 6, Kalurahan Caturtunggal, Kapanewon Depok telah berhasil dipadamkan pada Kamis (19/8/2021) petang. Namun akibat kejadian tersebut, pemilik warung kebab dan steak harus menelan kerugian mencapai Rp500 juta.

Kepala Seksi Operasional dan Investigasi Kebakaran Bidang Pemadam Kebakaran Satpol PP Sleman, Suwandi, menjelaskan pemilik tempat usaha yang terkena musibah adalah Adi, laki-laki 29 tahun. “Dampak akibat kebakaran pada harta benda senilai kurang-lebih Rp500 juta,” ujarnya, Jumat (20/8/2021).

Tidak hanya di warung kebab dan steak, kebakaran juga merambat ke bangunan di sebelahnya, yakni Bank Permata dan dua rumah di belakangnya, meski tidak parah kerusakannya. Dalam kebakaran yang diduga terjadi akibat korsleting listrik ini tidak ditemukan korban jiwa.

Baca juga: Pemerintah Bayar Tunggakan Insentif Nakes 2020 Rp1,48 Triliun

Advertisement

Kebakaran terjadi pada areal seluas 200 meter persegi, sekira pukul 17.02 WIB. Diceritakan saat kebakaran terjadi, karyawan warung kebab dan steak hendak piknik ke pantai setelah menyelesaikan pesanan hari itu. “Kebakaran pertama dilihat oleh karyawan Bank Permata,” katanya.

Saat itu, salah satu karyawan bank Permata melihat api sudah menyala besar. Tak lama, beberapa warga yang berada di lokasi kebakaran pun ikut membantu pemadaman api dan melaporkan lewat telepon kejadian ini kepada pemadam kebakaran.

Petugas pemadam kebakaran datang sekira beberapa saat kemudian. Berdasarkan keterangan pemilik warung kebab dan steak, sore itu dipastikan karyawannya telah mematikan semua kompor, sehingga diduga api berasal dari korsleting listrik.

Setidaknya ada delapan armada pemadam kebakaran yang dikerahkan meliputi dari pemadam kebakaran Sleman, Pos Godean, UGM dan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Jogja. Api dapat dikendalikan sekira 15 menit setelah petugas datang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Kementerian PU SIapkan Logistik dan SDM untuk Antisipasi Dampak Cuaca Ekstrem

News
| Senin, 23 Desember 2024, 09:27 WIB

Advertisement

alt

Kedai Rukun, Kesederhanaan Justru Jadi Andalan

Wisata
| Sabtu, 21 Desember 2024, 13:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement