Advertisement
BPBD Bantul Bakal Ajak Ahli Tinjau Risiko Bencana Kawasan Litto

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bantul berencana meninjau lokasi tempat dibangunnya Little Tokyo (Litto) untuk mengetahui risiko bencana.
"Kalau enggak besok Selasa atau Rabu," ujar Kepala Pelaksana BPBD Bantul Dwi Daryanto, Senin (20/9/2021).
Advertisement
BACA JUGA: Pembelajaran Tatap Muka di Jogja Lancar, Kapasitas Kelas 50% dan Durasi Belajar Hanya 3 Jam
Dwi tengah berkoordinasi dengan tin Geologi Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta (UPNVY). "Kami ajak ke sana, mengecek apakah kondisi alam di sekitar situ, kondisi tanahnya rawan longsor atau seperti apa. kami tidak bisa gegabah begitu saja,” ujar dia.
Dwi mengatakan bila daerah pembangunan Litto memiliki potensi bencana longsor, Pemkab bantul akan mengambil langkah. "Apa yang harus kami lakukan untuk mengurangi dampak, antisipasinya seperti apa, mitigasinya seperti apa," tuturnya.
Pemetaan risiko bencana di kawasan Muntuk pernah dilakukan. " Tapi apakah wilayah Litto itu masuk zona kami atau tidak, akan kami buat dulu dokumennya," ucap dia..
"Kami tidak membatasi investasi yang mau masuk ke Kabupaten Bantul. Tetapi kami juga harus perhatikan risiko yang ada.”
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
Advertisement
Berita Populer
- Indeks Literasi dan Inklusi Keuangan Indonesia 2025 Meningkat
- Pospit Pakem Kini Jadi Rumah Kedua Penggemar Olahraga Sepeda di Jogja
- Bangun Semangat Toleransi, Dialog Mahasiswa Antaragama Digelar Libatkan 7 Kampus
- Wamen PU Diana: Pembangunan Pasar Terban Jogja Selesai September 2025
- Angkat Konsep TerraDam, Mahasiswa UGM Raih Juara 2 Kompetisi Riset Aktuaria Internasional 2025
Advertisement