Advertisement
Update 1 Oktober: Terus Turun, Kasus Covid-19 DIY Bertambah 64 Kasus

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-Kasus Covid-19 di DIY dalam sepekan terakhir terus mengalami penurunan dengan angka penambahan kasus harian di bawah angak 100. Satgas Penanganan Covid-19 DIY melaporkan penambahan kasus Covid-19 per 1 Oktober 2021 sebanyak 64 kasus. Jumlah kasus baru tersebut merupakan hasil pemeriksaan harian terhadap 7.161 orang.
Sehari sebelumnya penambahan kasus baru di angka 67 kasus dengan jumlah orang yang diperiksa harian sebanyak 6.536 orang. Kepala Bagian Humas, Biro Umum, Hubungan Masyarakat, dan Protokol (UHP) Setda DIY, Ditya Nanaryo Aji mengatakan tambahan kasus baru terbanyak disumbang dari Bantul 25 kasus.
Advertisement
Kemudian disusul Sleman dan Kulonprogo masing-masing 12 kasus, Gunungkidul sembilan kasus, dan Jogja enam kasus. “Secara komulatif total kasus terkonfirmasi menjadi 154.893 kasus,” kata Ditya, Jumat (1/10/2021). Sementara kasus aktif saat ini 1.441 kasus.
Penambahan kasus terkonfirmasi terbanyak dari hasil tracing kontak kasus positif sebanyak 54 kasus, kemudian disusul berdasarkan periksa mandiri tujuh kasus, dan belum ada info atau belum diketahui riwayatnya sebanyak tiga kasus.
BACA JUGA: Terkejut Didatangi Ganjar, Crew Radio Kenambai Umbai: Tidak Menyangka
Adapun kasus kesembuhan terus mengalami peningkatan. Ditya mengatakan tambahan kasus sembuh terbaru sebanyak 135 kasus, sehingga total sembuh menjadi 148.260 Kasus. Tambahan kasus sembuh dari Bantul dan Sleman masing-masing 43 kasus, kemudian Jogja 25 kasus, Kulonprogo dan Gunungkidul masing-masing 12 kasus.
Sementara kematian Covid-19 per 1 Oktober 2021 ini bertambah dua orang. Keduanya masing-masing dari Bantul dan Kulonprogo.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 DIY, Berty Murtiningsih mengatakan terjadinya penurunan kasus Covid-19 akhir-akhir ini dipengaruhi tiga hal, yakni efektifnya pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) yang saat ini masih di level 3. Kemudian vaksinasi juga masif dan tingkat kepatuhan terhadap protokol kesehatan di masyarakat meningkat.
“Tapi tidak boleh lengah, virus masih ada, sewaktu-waktu bisa naik kasus. Tetap prokes dan tuntaskan vaksinasi,” ucap Berty.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
- Destinasi Wisata Baru Bermunculan, Bisnis Hotel Soloraya Tumbuh Positif
- Pemerintah Bangun Pengendali Banjir di YIA Kulonprogo Senilai Rp1,4 Triliun
- Kisah Kepahlawanan Ki Ageng Bahurekso dalam Sejarah Berdirinya Kabupaten Batang
- Maksimalkan Penggunaan QRIS, Pengamat Ekonomi UMS Sarankan Beberapa Hal Ini
Advertisement
Berita Pilihan
Advertisement

Tolak Biaya Haji Naik, Buruh Bakal Demo Besar pada 6 Februari
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Segini Pertumbuhan Kendaraan Baru di Bantul
- Khawatir YIA Terendam, Menteri Basuki Minta Proyek Pengendali Banjir Rampung di 2023
- Fantastis! Nilai Proyek Pengendali Banjir YIA Capai Rp1,4 Triliun
- Sukarelawan Lembaga Pengembangan Demokrasi Perlu Jalani Psikotes
- Polda DIY Gelar Doa Lintas Iman untuk Keselamatan 2023
Advertisement
Advertisement