Advertisement
Temuan Siswa Positif Saat PTM, Bupati Sleman Ingatkan Prokes di Rumah

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN - Seorang siswa SMPN 2 Pakem diketahui positif Covid-19 melaui tes acak sekolah yang melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM). Saat ini, sekolah tersebut ditutup untuk sementara waktu.
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo meminta masyarakat jangan tidak dan tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan. Kasus tersebut, katanya, sudah ditangani Dinas Kesehatan Sleman, Dinas Pendidikan Sleman, dan pemangku kepentingan setempat. "Intinya orang tua dan siswa tidak perlu panik," ungkap Kustini, Sabtu (23/10/2021).
Advertisement
PROMOTED: Dari Garasi Rumahan, Kini Berhasil Perkenalkan Kopi Khas Indonesia di Kancah Internasional
Dari hasil tracing, anak tersebut diketahui tertular Covid-19 dari orang tuanya saat di rumah. Kustini mengingatkan pada para orang tua untuk memastikan protokol kesehatan di dalam rumah. "Percuma juga kalau di sekolah sudah prokes tapi di rumah prokesnya kendor," kata Kustini.
Pemkab memastikan PTM di sekolah lain tetap berjalan seperti biasanya. Pemkab Sleman juga akan melakukan swab sampling lanjutan untuk memastikan tidak ada penyebaran virus.
Hasil uji swab antigen yang dilakukan Dinkes secara acak kepada warga sekolah di tiga kapanewon, Kamis (22/10/2021) lal menemukan tiga siswa yang reaktif. Sesuai ketentuan, ketiga siswa tersebut pun melanjutkan uji swab PCR.
"Dari uji swab PCR ini, hanya satu siswa yang positif Covid-19 dan dua siswa lainnya negatif," kata Kepala Dinkes Sleman Cahya Purnama saat dikonfirmasi Harian Jogja, Jumat (22/10/2021).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Berita Pilihan
Advertisement

Erdogan Umumkan Keadaan Darurat Selama Tiga Bulan untuk Cari Korban Gempa
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Top 7 News Harianjogja.com, Selasa 6 Februari 2023
- Prakiraan Cuaca DIY Selasa 7 Februari 2023, Siap-Siap Hujan!
- Jembatan Srandakan 3 Akan Menghubungkan JJLS di Selatan DIY
- Jembatan Srandakan III Ditarget Kelar 2024, Ini Usulan Nama dari Gubernur DIY
- BPS Rilis Ekonomi DIY Melesat, Sektor Pariwisata Jadi Pengungkit
Advertisement
Advertisement