Advertisement
Alun-Alun Wonosari Tak Ditutup saat Malam Tahun Baru

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL--Pemkab Gunungkidul tidak akan menutup Alun-Alun Wonosari, tapi akan dijaga secara ketat untuk mencegah timbulnya kerumunan massa yang berpotensi menyebabkan penularan COVID-19.
Bupati Gunung Kidul Sunaryanta di Gunungkidul, Jumat, mengatakan Alun-Alun Wonosari setiap malam pergantian tahun menjadi pusat kegiatan masyarakat mulai dari pesta kembang api sampai kegiatan seni budaya, tapi tahun ini seluruh kegiatan ditiadakan dan tetap dibuka untuk umum.
Advertisement
"Kami tidak akan menutup Alun-alun Wonosari, kami hanya melakukan penjagaan secara ketat mengantisipasi kerumunan massa," kata Sunaryanta.
Ia juga menyatakan tidak diperkenankan adanya perayaan seperti pesta kembang api. Selain di alun-alun, aturan ini juga berlaku bagi seluruh kawasan wisata termasuk pantai.
BACA JUGA: Tambah 2 Pasien Omicron, Masyarakat Diimbau Tidak Ke Luar Negeri
"Kawasan wisata tidak ditutup, tidak boleh ada pesta kembang api, jangan sampai ada kerumunan," kata Sunaryanta.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Gunungkidul Drajad Ruswandono mengatakan pihaknya hari ini akan berkoordinasi membahas antisipasi perayaan Malam Tahun Baru 2022.
"Salah satu pembahasannya adalah mengenai pengamanan di kawasan Alun-alun Wonosari. Adapun pengaturan teknis pengamanan secara spesifik juga akan dibahas," katanya.
Kasat Lantas Polres Gunungkidul AKP Martinus Sakti mengatakan pihaknya menerjunkan sebanyak 72 personel dari Tim Gabungan Polres Gunung Kidul untuk menjaga situasi di Alun-Alun Wonosari saat Malam Tahun Baru 2022. Kawasan Bukit Bintang pun turut diamankan dengan 20 personel.
Ia mengatakan saat pergantian malam tahun baru, mobil dan motor nantinya tidak diperbolehkan parkir di kawasan alun-alun. Larangan ini diberlakukan untuk mencegah terjadinya kerumunan warga di Alun-alun Wonosari. Khususnya saat malam menjelang pergantian tahun pada 31 Desember mendatang.
"Tidak ada izin dikeluarkan untuk kegiatan perayaan pergantian tahun di Alun-alun Wonosari. Aturan yang sama berlaku bagi tempat-tempat lainnya," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Ratusan Ribu Penerima Bansos Terindikasi Terlibat Judi Online, Ini Komentar Sosiolog UGM
- Udara di DIY Bikin Menggigil, Angin Monsun Jadi Penyebabnya
- 23 Kambing Mati di Turi Sleman Akibat Keracunan Pakan
- Lurah Srimulyo Membantah Tuduhan Korupsi Penyalahgunaan Tanah Kas Desa
- SPMB 2025, Banyak SMP Negeri di Bantul Kekurangan Siswa, Ternyata Sebagian karena ke Pondok Pesantren
Advertisement
Advertisement