Advertisement
Kelas Pintar Siap Membantu Ciptakan Sekolah Berbasis Teknologi

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN-Transformasi dunia pendidikan terjadi lebih cepat akibat pandemi Covid-19. Seluruh stakeholder di ekosistem pendidikan dipaksa untuk beradaptasi agar Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) berjalan dengan baik.
"Tentu saja yang diharapkan bukanlah sekadar solusi temporer, melainkan solusi yang benar-benar bisa meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia, baik di masa ini maupun di masa yang akan datang," kata Fernando Uffie Founder and CEO Kelas Pintar, Rabu (19/1/2021).
Advertisement
Untuk itulah, katanya, Kelas Pintar tidak hanya menyediakan solusi pembelajaran efektif dengan literasi lengkap sesuai kurikulum, namun juga menyediakan fitur untuk memaksimalkan peran masing-masing stakeholder di ekosistem pendidikan. Baik yang terkait dengan administrasi, aktifitas belajar mengajar, hingga monitoring.
“Dengan menggunakan solusi belajar dari Kelas Pintar, para guru di sekolah dapat menjalankan perannya dan melakukan kegiatan belajar mengajar seperti biasa dan dapat dilakukan dengan bantuan teknologi," jelasnya.
Baca juga: Pelajar DIY Pamerkan 21 Hasil Temuan Berbasis Teknologi Kecerdasan Buatan
Saat ini, sekolah mulai melaksanakan kegiatan tatap muka dengan kapasitas 100%. Siswa masih dapat menggunakan Kelas Pintar di luar jam sekolah dengan pilihan produk dan fitur lainnya. "Ini dapat membantu siswa untuk lebih memahami apa yang sudah mereka pelajari di sekolah," tambah Apriadi Haryoyudanto selaku Region Head of Central Java Kelas Pintar.
Sebagai informasi, katanya, saat ini sudah lebih dari ribuan sekolah dan yayasan yang telah menjadi Sekolah Berbasis Teknologi dengan menggunakan solusi belajar dari Kelas Pintar. Sementara jika mengacu pada jumlah pengguna individu, sudah lebih dari 1 juta murid dari 100 ribu sekolah yang tersebar di 34 provinsi Indonesia, menggunakan Kelas Pintar untuk melakukan aktifitas belajar secara online. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Kuota Sampah Kota Jogja di TPA Piyungan Tersisa 2.400 Ton
- Sampah dari Jogja Dibuang ke TPST Piyungan, Sultan: Sampai Akhir 2025
- Pemkot Jogja Tingkatkan Kesehatan Masyarakat melalui Perbaikan RTLH
- Catat Rangkaian Kegiatan Menarik Selama HUT ke-74 Pemkab Kulonprogo
- Wabup Sleman Tuntut Keterlibatan Setiap OPD Turunkan Angka Kemiskinan
Advertisement
Advertisement