Advertisement
KJ Hotel Turut Genjot Vaksinasi Booster demi Pariwisata Jogja
Suasana penyelenggaraan vaksinasi penguat oleh KJ Hotel bekerja sama dengan RS Bhayangkara, Selasa (8/3/2022). - Harian Jogja/Yosef Leon
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Insan pariwisata khususnya sektor perhotelan mendukung pelaksanaan pariwisata sehat dan berkelanjutan di Kota Jogja dengan menyelenggarakan vaksinasi booster atau penguat. Langkah ini salah satunya dilakukan oleh KJ Hotel Yogyakarta sebagai upaya antisipasi terhadap persebaran Covid-19 di sektor pariwisata dan bisa berdampak pada optimalisasi penanggulangan pandemi di wilayah setempat.
Sales Marketing Manager KJ Hotel Yogyakarta, Dimas Anton Mustofa mengatakan sektor perhotelan sempat merasakan dampak yang positif saat pandemi melandai beberapa waktu lalu. Sejak akhir tahun lalu sampai dengan awal tahun ini, kunjungan wisatawan meningkat signifikan dan berimbas pada tingkat hunian kamar hotel atau okupansi. Namun begitu, kondisi kasus Covid-19 yang kembali melonjak membuat sektor wisata dan perhotelan kembali terdampak.
Advertisement
"Dari pihak travel agent dan biro perjalanan wisata masih berpikir untuk mengadakan kunjungan ke Jogja. Apalagi di sektor pemerintahan, sebenarnya pada bulan ini momen mereka untuk mengadakan kegiatan sebelum puasa. Tapi karena peningkatan level PPKM, sehingga masih sulit dari sisi perizinan," kata Dimas di sela-sela kegiatan vaksinasi penguat di hotel setempat, Selasa (8/3).
KJ Hotel Yogyakarta bekerja sama dengan Rumah Sakit Bhayangkara Polda DIY melangsungkan program vaksin penguat kepada karyawan hotel setempat dan keluarga serta masyarakat umum dengan target sebanyak 500 peserta. "Vaksin penguat menjadi penting bagi petugas pariwisata sebagai antisipasi penyebaran dan juga mendukung program pemerintah dalam percepatan vaksinasi," ujarnya.
Koordinator Vaksin RS Bhayangkara Polda DIY, Jevy SR mengatakan program vaksinasi ini menggunakan vaksin jenis AstraZeneca.
Jevy mengatakan Jogja sebagai kota wisata mesti memperkuat upaya vaksinasi khususnya di sektor pariwisata dalam pencegahan terhadap Covid-19. Dengan demikian, program wisata sehat yang dicanangkan bisa berjalan berbarengan dan terlaksana optimal di lapangan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Memasuki Musim Hujan, Revitalisasi SAH di Kota Jogja Dikebut
- Walhi Sebut Ada Potensi Pencemaran Lingkungan di Proyek PSEL
- Bupati Bantul Minta APBKal Alokasikan untuk Penanganan Sampah Organik
- Terdampak Jalan Prambanan-Lemahbang, Warga terima SHM
- Tiga Buah Lokal Jogja Diajukan untuk Sertifikasi Varietas
Advertisement
Advertisement




