Maling Ternak Berkeliaran di Kulonprogo, 3 Kambing Warga Raib  

Harianjogja.com, KULONPROGO--Nasib nahas menimpa Supranto, 57, warga Banjaroyo, kapanewon Kalibawang, Kulonprogo. Tiga ekor kambing miliknya raib digasak maling. Kini, ia hanya bisa pasrah menunggu hasil penyelidikan anggota Polsek Kalibawang yang saat ini menangani kasus pencurian ternak miliknya.

Kasi Humas Polres Kulonprogo Iptu I Nengah Jeffry mengatakan kejadian pencurian dengan pemberatan yang dilakukan oleh seseorang yang kini tengah dicari keberadaannya tersebut terjadi pada Minggu (13/3/2022) sekitar pukul 02.00 dinihari.

"Pencurian ternak milik pak Supranto tengah diselidiki oleh jajaran Satreskrim Polsek Kalibawang. Korban kehilangan tiga ekor kambing terdiri dari dua ekor induk kambing betina dan satu ekor pejantan," kata Jeffry pada Senin (14/3/2022).

BACA JUGA: Covid-19 Nasional 14 Maret 2022, Kasus Positif Naik 9.629 Meninggal 271 Orang

Dikatakan Jeffry, awal mula kejadian pencurian hewan ternak terjadi saat korban terbangun pada dinihari. Pelapor terbangun karena mendengar suara kambing miliknya seperti tercekik. Kandang kambing korban sendiri berada di pinggir jalan Slanden - Promasan.

Sontak korban keluar rumah dan melihat sebuah mobil di jalan sebelah rumahnya dengan posisi berhenti. Korban lalu mengecek ke kandang kambing miliknya dan mendapati tiga ekor kambing yang terdiri dari dua ekor induk kambing betina dan satu ekor pejantan telah raib

"Selanjutnya pelapor berlari ke arah jalan dan melihat mobil yang tadi ia lihat telah menghilang. Atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian sebesar lebih kurang Rp4,5 juta," ujar Jeffry.

Lebih lanjut, korban melaporkan aksi pencurian hewan ternak miliknya ke jajaran Polsek Kalibawang pada pagi harinya Minggu (13/4/2022) sekitar pukul 10.15 WIB. 

Berdasarkan catatan dari kepolisian dari hasil oleh TKP, pintu kandang kambing hanya diikat menggunakan tali plastik dan setelah kejadian tali pengikat pintu telah hilang. Tali pengikat dua ekor kambing betina ditemukan terputus bekas sayatan benda tajam dan bagian pangkal tertinggal di TKP.

"Kami mengimbau agar warga berhati-hati terhadap upaya pencurian ternak. Masyarakat kami imbau untuk mengamankan ternaknya dengan maksimal. Sehingga, upaya pencurian bisa diantisipasi," tegas Jeffry.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News