Advertisement
BLT Minyak Goreng di Bantul Cair!

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL-Bantuan Langsung Tunai (BLT) minyak goreng untuk warga miskin di Bantul senilai Rp300.000 untuk tiga bulan mulai dicairkan per Rabu (13/4/2022). Pencairan bantuan tunai untuk membeli minyak goreng ini pencairannya disatukan dengan pencairan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) untuk April senilai Rp200.000 per Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
“Jadi totalnya penerima BLT minyak goreng pada April ini sebesar Rp500.000 karena yang Rp200.000 itu untuk BPNT April. Pencairannya dibarengkan,” kata Kepala Dinas Sosial Bantul, Gunawan Budi Santosa, Rabu (13/4/2022).
Advertisement
Ia menjelaskan penerima BLT minyak goreng sama dengan penerima BPNT sebanyak 87.651 KPM. Hanya, BLT minyak goreng hanya satu kali pencairan sebesar Rp300.000. Sementara BPNT terus menerus per bulan Rp200.000.
Proses pencairan langsung dari Pemerintah Pusat melalui kantor Pos Indonesia. Sementara data penerima juga sudah tercatat merupakan penerima BPNT. Penerima akan mendapat undangan dari Kantor Pos Indonesia untuk mencairkan BLT minyak goreng sekaligus pencairan BPNT. Gunawan berharap bantuan tersebut memang harus segera tercairkan karena harga minyak goreng saat ini masih tinggi.
BACA JUGA: Mengenang Koperasi Pemuda, Bus Favorit Warga Sleman yang Tarifnya Rp100
Pencairan BLT minyak goreng ditarget selesai pada April ini atau selama Ramadan ini. Menurutnya pencairan BLT minyak goreng untuk membantu masyarakat seiring masih tingginya harga minyak goreng di pasaran. Selain itu juga untuk menggerakan perekonomian di masyarakat, “Ini bantuan bagian dari tingginya harga minyak goreng untuk meringankan beban masyarakat khususnya warga miskin,” ujar Gunawan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

PPIH Tegaskan Tak Ada Pungli di Safari Wukuf Jemaah Haji Lansia
Advertisement

Destinasi Wisata Puncak Sosok Bantul Kini Dilengkapi Balkon KAI
Advertisement
Berita Populer
- Dinkes Sleman Terbitkan SE Kewaspadaan Covid-19, Warga Diminta Tetap Tetang
- Pembukaan Rute Trans Jogja Jogja-Wonosari, DPRD DIY Tekankan Jalur Alternatif dan Infrastruktur Pendukung
- Ada Edaran tentang Kewaspadaan Covid-19, Warga Gunungkidul Diminta Tidak Panik
- Waisak Jadi Magnet Wisata Budaya, Genjot Promosi Pariwisata Religi
- Dua Kasus Covid-19 di Sleman, Dinkes: Belum Ada Laporan Resmi ke Kami
Advertisement
Advertisement