Advertisement
Sepekan, 30 Lakalantas Terjadi di DIY, Dua Orang Meninggal Dunia
Ilustrasi penyiapan personel Operasi Ketupat Progo - Istimewa/Polda DIY
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN--Selama gelaran Operasi Ketupat Progo 2022 oleh Polda DIY sejak 28 April 2022 hingga 4 Mei 2022, tercatat ada 30 kecelakaan lalu lintas dan 91 gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
Kabid Humas Polda DIY, Kombes Pol Yuliyanto, menjelaskan Operasi Ketupat Progo 2022 berlangsung selama tujuh hari dari 28 April hingga 4 Mei. “Total sebanyak 91 kejadian gangguan kamtibmas dengan rincian 85 kejahatan, empat gangguan dan dua bencana,” ujarnya, Kamis (5/5/2022).
Advertisement
BACA JUGA: Tebing Breksi Bersiap Hadapi Puncak Wisatawan Libur Lebaran
Adapun kejadian kecelakaan lalu lintas dalam tujuh hari total terjadi sebanyak 30 kejadian, dengan dua kasus meninggal dunia, 39 kasus luka ringan dan mengakibatkan kerugian material total sebanyak Rp15,8 juta. Selain itu, pelanggaran lalu lintas dengan pendidakan berupa tilang sebanyak 389 kasus dan teguran 1.984 kasus.
Selain itu, polisi juga mencatat jumlah mobilitas masyarakat selama tujuh hari tersebut. Data cek poin kendaraan pemudik masuk wilayah provinsi DIY sebanyak 182.455 kendaraan dengan rincian roda dua sebanyak 76.478, roda empat sebanyak 80.416, bus 7.858, travel 1.799, pikap 49 unit dan tak ada truk.
BACA JUGA: Wisatawan Luar Daerah Mulai Padati Breksi
“Sedangkan data pemudik yang keluar DIY total sebanyak 178.505 kendaraan dengan rincian untuk roda dua sebanyak 84.583, roda empat sebanyak 82.987, bus 8.570, travel 2.281, pikap sebanyak 84 dan truk juga nihil,” ungkapnya.
Kepada para pemudik, Kombes Pol Yuliyanto mengimbau agar tetap menjaga keselamatan dengan tertib berlalu lintas. “Beristirahat jika lelah dan selalu jaga kesehatan dengan tetap patuh protokol kesehatan,” kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
- Gerindra Klaten Mulai Jaring Cabup-Cawabup, Muncul Nama dari Kalangan Milenial
- PT Telkom akan Pindahkan Jaringan Kabel ke Bawah Tanah, Solo Jadi Pilot Project
- Skuad Garuda Muda Pahlawan, Tiga Pemain Ini Kunci Kemenangan atas Korsel U-23
- Pria Lansia Dilaporkan Hilang saat Mencari Rumput di Gunung Bancak Magetan
Advertisement
Disbud DIY Rilis Lima Film Angkat Kebudayaan Jogja
Jumlah RTLH di Bantul Cukup Tinggi, Alokasi Perbaikan RTLH Setiap Tahun Masih Sedikit
Pengadaan Lahan Tol Jogja-Bawen Capai 91 Persen, Pembayaran Ganti Rugi Bakal Dilakukan Dalam Waktu Dekat
Tarik Kunjungan Wisatawan ke Kotabaru, Pemkot Jogja Menggelar Kotabaru Ceria, Catat Tanggalnya
Advertisement
Polisi Tangkap Maling Perabotan Rumah Tangga di Kulonprogo
Ada Kabel Semerawut, ORI DIY: Laporkan!
31 Kg Bubuk Mesiu Bahan Petasan Dimusnahkan Polisi di Pantai Depok
Komplotan Spesialis Pengganjal ATM di Gerai Ritel Modern Ditangkap Polresta Jogja
Ratusan PNS Sleman Dapat Penghargaan Satyalancana Karya Satya
Advertisement
Tanah 3 SD Negeri Kulonprogo Masih Milik Warga, Disdikpora Fasilitasi Pembebasannya
70 Kasus Flu Singapura Ditemukan di Jogja, Dinkes: Tidak Perlu Panik
Perkuat Empat Pilar Kalurahan Untuk Kembangkan Pariwisata Berbasis Masyarakat
Pemilu Usai, Gus Endar Serukan Persatuan dan Kerukunan
Produksi Padi Sleman Awal Tahun Ini Menurun, Palawija Relatif Stabil
Advertisement
Cegah Mafia Tanah, Kantor Pertanahan Jogja Dorong Masyarakat Punya Sertifikat Tanah Elektronik
Berita Pilihan
Advertisement
Ditanya soal Kemungkinan Maju di Pilkada, Kaesang Memilih Ini
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- PPP Incar Posisi Calon Wakil Wali Kota Jogja
- Calon Perseorangan Pilkada DIY 2024 Harus Mengantongi Ini
- BKK DANAIS 2024: Rp29,4 Miliar Digulirkan untuk Padat Karya 160 Kalurahan di DIY
- Peringatan OTDA Jadi Momentum Mengarah ke Ekonomi Hijau Wujudkan Kesejahteraan Masyarakat
- AHY Pasang Target LavAni Pertahankan Gelar Juara di Proliga 2024
Advertisement
Advertisement
