Advertisement
Kawasan Pantai Padat Wisatawan, Laka Laut cuma Sekali selama Libur Lebaran
Ilustrasi. - Antara
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL--Meski diserbu ratusan ribu pengunjung, angka kecelakaan laut (laka laut) di kawasan Pantai Parangtritis selama libur Lebaran rendah. Hingga Sabtu (7/5/2022), tercatat hanya satu insiden laka laut yang sempat terjadi selama libur Lebaran.
"Hanya ada satu laka laut satu, Kamis [5/5/2022]. Terseret palung, arus balik," kata Koordinator SAR Satlinmas Wilayah III, Bantul, Muhammad Arief Nugraha.
Advertisement
BACA JUGA: Sampah Menggunung di Bantul, Parangtritis Sumbang 3 Ton Sampah dalam Sepekan
Dijelaskan Arief, kedua korban terseret karena bermain air di area dekat palung yang ada di Pantai Parangtritis. Dua korban berusia 11 tahun dan 34 tahun. Keduanya merupakan satu keluarga. "Bareng-bareng [terseretnya]. Satu keluarga," ujarnya.
"Begitu terseret langsung kita tolong. Kalau enggak langsung kami tolong ya bablas," kata dia.
Satu kejadian laka laut ini, terhitung rendah menurut pria yang akrab dusapa Inu tersebut. Pada libur Lebaran 2019 juga terjadi laka laut, hanya saja dia tidak ingat secara pasti berapa insiden laka laut yang terjadi. Namun saat itu korban juga berhasil diselamatkan.
"Kalau [lebaran] sebelum pandemi pun tetap ada laka, tapi untuk data kita harus buka datanya dulu, jumlah-jumlahnya," tandasnya.
BACA JUGA: Cukup Tiga Hari, PAD Bantul dari Pariwisata Tembus Rp1 Miliar
Kencati puncak wisata terjadi pada Sabtu (7/5/2022), imbuh dia, keramaian wisatawan lokal masih akan terjadi hingga pekan depan.
"Karena kalau saya mengamati untuk yang nasuk ke wilayah Parangtritis ini masih berpelat nomor luar DIY. Untuk yang kendaraan plat AB itu masih sedikit. Kemungkinan nanti gantian," tambahnya.
Dengan potensi keramaian wisatawan yang masih akan berlangsung hingga pekan depan, Inu mengimbau para wisatawan untuk berhati-hati selama bermain di Pantai Parangtritis. "Jelas kami imbau wisatasan untuk mematuhi rambu-rambu yang sudah kita pasang di sekitaran pantai," tegasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Budayawan di Jogja Dilibatkan Pembuatan Maskot Pilkada 2024
Pembangunan TPS Sementara Gadingsari di Bantul Jalan Terus, Lahan Masih Dibersihkan
Kejari Gunungkidul Kembalikan Uang Sitaan Korupsi Rp470 Juta ke RSUD Wonosari
KPU Sleman Digugat Oleh Vendor Snack KPPS yang Sempat Viral
Advertisement
PDIP Bantul Tak Tutup Kemungkinan Kembali Usung Halim-Joko di Pilkada 2024
Info Stok Darah dan Jadwal Donor Darah Rabu 24 April 2024 di PMI se-DIY
Kapolda DIY Beri Penghargaan Personel Peraih Medali Kerjurnas Taekwondo Kapolri Cup 2024
4 Produk Lokal DIY Mendapatkan Sertifikasi Indikasi Geografis, Ini Manfaatnya
Pelaku UMKM di Jogja Didorong Segera Urus Sertifikasi Halal Sebelum Oktober 2024
Advertisement
Rekrutmen Badan Ad Hoc Pilkada 2024 Dimulai, Bawaslu DIY Beri Catatan Ini untuk KPU
Harga Tiket Masuk Museum Affandi, Lokasi dan Jam Buka
Ditanya Kelanjutan Hak Angket, Begini Kata Ganjar Pranowo
Ganjar Tidak Mendapat Undangan Penetapan Presiden dan Wapres Terpilih 2024 Hari Ini
Jalan-jalan Keliling Destinasi Wisata, Cek Jalur Trans Jogja!
Advertisement
Mendongkrak Ekonomi Petani Jamur Ala KhumKhum Kulonprogo
Berita Pilihan
Advertisement
WhatsApp Bocor, Israel Dikabarkan Gunakan Data untuk Serang Rumah Warga Palestina
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Harga Bawang Merah di Jogja Masih Stabil Tinggi, Ini Penyebabnya
- Ini Rencana Pemda DIY Setelah TPA Piyungan Ditutup
- Pilkada 2024, Heroe Poerwadi Hingga Singgih Raharjo Ambil Formulir Pendaftaran Calon Walikota di Partai Golkar
- Semula April, Kesiapan Pengolahan Sampah di Kota Jogja Mundur hingga Awal Mei
- Tabon Hadirkan Karya Seni Partisipatif, Spiritualitas Islam hingga Isu Sosial
Advertisement
Advertisement
