Advertisement

DIY Kekurangan Domba Kurban

Sunartono
Selasa, 05 Juli 2022 - 21:37 WIB
Budi Cahyana
DIY Kekurangan Domba Kurban Ilustrasi domba - Pixabay

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—DIY kekurangan domba untuk kurban. Pemda DIY menyebut kekurangan domba akan dipasok dengan kambing. Masyarakat diimbau lebih teliti memilih hewan kurban dan memastikan hewan tersebut dalam keadaan sehat.

Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan DIY Sugeng Purwanto menjelaskan stok sebagian besar hewan kurban tergolong aman, kecuali domba. Dari kebutuhan 19.202 ekor domba, yang tersedia hanya 17.610 ekor sehingga kurang 1.594 ekor. Akan tetapi kambing di seluruh DIY mencapai 29.676 ekor dan kebutuhannya hanya 26.286 ekor.

Advertisement

BACA JUGA: KTP Rusak atau Hilang? Jangan Khawatir, Layanan Cetak Drive Thru Kembali Dibuka

“DIY surplus kambing 3.408 ekor, sehingga kekurangan yang didomba ini dialihkan ke kambing,” katanya, Selasa (5/7/2022).

Sugeng belum dapat memastikan penyebab minusnya domba. “Penyebabnya dinamika pasar saja, antara pasokan dan permintaan. Kami tidak menyatakan bahwa kekurangan itu karena PMK,” ucapnya.

Sementara, stok sapi di seluruh DIY 24.305 ekor dengan kebutuhan 24.168 ekor sehingga surplus 137 ekor. DIY sejak awal telah memperketat lalu lintas ternak.

Dia mengimbau kepada agar dapat mengenali ciri hewan yang tidak sehat dan hewan sehat. Selain itu disarankan untuk membeli hewan kurban yang ada surat keterangan kesehatan hewan (SKKH). Jika hewan tidak punya SKKH, pembeli bisa mengamati gejala klinis awal.

“Misalnya hewan tidak ada luka di mulut di kuku, kemudian tidak mengeluarkan air liur berlebihan dan tampak sehat, bersih itu sudah cukup,” ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Menteri Imigrasi & Pemasyarakatan Sebut Rehabilitasi Narkoba untuk Kurangi Kelebihan Kapasitas Lapas

News
| Rabu, 30 Oktober 2024, 07:37 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Makanan Ramah Vegan

Wisata
| Minggu, 27 Oktober 2024, 08:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement