Advertisement
NU FC vs PSIM Jogja Tanpa Penonton, Brajamusti & The Maident Tak Berangkatkan Anggota ke Magelang
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA — Dua wadah suporter PSIM Jogja, Brajamusti dan The Mataram Independent (Maident) tidak memberangkatkan anggotanya ke Magelang untuk mendukung tim kebanggaannya melawan Nusantara United (NU) FC.
Sebab, panitia pelaksana (Panpel) laga kandang NU FC telah menyatakan jika pertandingan yang digelar di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Senin (5/9/2022) sore itu digelar tanpa penonton.
Advertisement
Ketua Umum The Maident, Budi Item menyebut pelarangan menyaksikan langsung pertandingan antara NU FC melawan PSIM Jogja dikarenakan untuk mengurangi penyebaran Covid-19.
“Alasannya terlalu mengada-ada, tapi kami tetap hormati dan patuhi keputusan panpel, mungkin untuk kekondusifan dan keamanan juga,” katanya, Minggu (4/9/2022).
Oleh karena itu, Budi mengimbau agar laskar di bawah naungan The Maident untuk tidak berangkat ke Magelang.
“Kami minta untuk menyaksikan secara streaming saja,” jelasnya.
Terpisah, Presiden Brajamusti, Muslich Burhanuddin mengimbau kepada seluruh anggotanya untuk tidak datang ke Stadion Moch Soebroto, Magelang. Selain itu, pria yang akrab disapa Thole ini juga melarang anggotanya melakukan pengumpulan massa di malam ulang tahun PSIM Jogja, demi menjaga kondusifitas di wilayah DIY.
"DPP Brajamusti dengan segala pertimbangan melihat kondisi dan situasi saat ini memutuskan untuk melarang adanya pengumpulan massa / laskar di Tugu Pal Putih dan tempat strategis lainnya untuk merayakan hari ulang tahun PSIM ke 93 tahun demi menjaga situasi Kamtibmas di kota Jogja dan wilayah DIY lainya,” kata pria yang akrab dipanggil Thole dalam keterangan tertulisnya.
DPP Brajamusti juga melarang laskar untuk berangkat ke Magelang dalam rangka mendukung PSIM Jogja. Sebab, laga tersebut digelar tanpa penonton.
"Selain itu, DPP Brajamusti melarang adanya konvoi dari laskar-laskar dalam rangka merayakan HUT PSIM tahun ini. DPP Brajamusti juga menghimbau kepada semua anggota untuk bisa menahan diri, bisa meluapkan kegembiraan, dan merayakan HUT PSIM dengan tetap menjaga situasi dan kondisi sosial kemasyarakatan (Kamtibmas) di wilayah masing-masing,” harap Thole.
“Kita rayakan HUT PSIM dengan kesederhanaan diri, dengan doa untuk kejayaan PSIM serta agar dapat meraih hasil maksimal dalam laga home pertama di tanggal 11 September nanti. Mari kita jaga bersama kondusifitas persepakbolaan di Kota Jogja dan DIY secara umumnya," imbuhnya.
Imbauan juga diungkapkan oleh Chief Executive Officer (CEO) PSIM Jogja, Bima Sinung Widagdo. Bima mengimbau kepada seluruh elemen pecinta PSIM Jogja khususnya Brajamusti dan Mataram Independent untuk tidak memaksakan hadir di Stadion Moch Soebroto, Magelang saat pertandingan antara PSIM Jogja dan Nusantara United FC berlangsung.
"Kami mengerti bahwa ada harapan besar bagi suporter untuk menghadiri pertandingan away melawan Nusantara United di Magelang yang diadakan bertepatan dengan ulang tahun PSIM, tapi tentunya kita semua harus menghargai keputusan dari Pemerintah Kota dan pihak Kepolisian Magelang yang tentunya sudah melalui berbagai pertimbangan termasuk pertimbangan keamanan,” ucap Bima.
“Untuk itu support terhadap PSIM hendaknya dapat diberikan dengan menyaksikan pertandingan melalui vidio.com di kediaman masing-masing ataupun tempat lain di Kota Jogja,” tandas Bima.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- 26 Pelaku Prostitusi Ditangkap Polres Klaten saat Operasi Pekat Candi 2024
- Menilik Kesuksesan Kaliwedi Sragen Kembangkan Agrowisata hingga Waterboom
- BPJPH Bersama Industri dan Designer Luncurkan Indonesia Global Halal Fashion
- MWA UNS Solo Bentuk Panitia Pemilihan Rektor Periode 2024-2029, Ini Susunannya
Berita Pilihan
Advertisement
Jelang Lebaran, PLN Hadirkan 40 SPKLU Baru di Jalur Mudik untuk Kenyamanan Pengguna Mobil Listrik
Advertisement
Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII
Advertisement
Berita Populer
- KAI Daop 6 Turunkan Paksa 11 Penumpang yang Nekat Merokok dalam Kereta
- Lokasi dan Waktu Penukaran Uang Baru di Jogja dan Sekitarnya, Berikut Caranya
- Simak Jadwal Pekan Suci 2024 Gereja Katolik di Jogja
- Rekomendasi Makanan Takjil Tradisional di Pasar Ramadan Kauman Jogja
- Dukung Kelestarian Lingkungan, Pemda DIY Mulai Terapkan Program PBJ Berkelanjutan
Advertisement
Advertisement