Begini Keterangan Dokter tentang Anak Difabel di Bantul yang Diduga Diperkosa Tetangga
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Bantul, AKP Archye Nevadha menyebut hasil visum terhadap anak difabel yang diduga diperkosa oleh tetangganya menguatkan adanya dugaan pemerkosaan. Namun polisi belum bisa menetapkan tersangka karena hasil visum tersebut baru berdasarkan keterangan lisan dari dokter Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Sardjito.
“Hasil visum secara resmi belum keluar, tetapi baru disampaikan secara lisan dan membuktikan memang ada dugaan pencabulan,” kata Archye, saat dihubungi Senin (26/9/2022).
Advertisement
Kepolisian sudah meminta RSUP Dr. Sardjito untuk mempercepat penerbitan hasil visum demi proses pemeriksaan dalam kasus tersebut.
Selain menunggu hasil visum resminya keluar, kata Archye, polisi juga akan melakukan pemeriksaan terhadap korban pada Senin ini, kemudian memeriksa saksi-saksi di lokasi kejadian. Pada Minggu (25/9/2022) kemarin, polisi memeriksa ibu korban.
Pemeriksaan korban rencananya melibatkan petugas dari UPDT Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA), Satgas PPA, dan LSM Disabilitas Sabda. Selain itu, penyidik juga akan menghadirkan psikolog untuk memeriksa kondisi psikologis korban.
Polres Bantul meyakini kasus tersebut sudah masuk unsur pencabulan atau pemerkosaan sehingga proses pemeriksaan sedang dipercepat. “Kemarin kami sudah minta tolong Rumah Sakit Sardjito untuk segera mengelurkan hasil visum resmi supaya kami bisa segera menetapkan tersangka,” ucapnya.
BACA JUGA: Tidar Desak Penuntasan Kasus Pemerkosaan Difabel di Jogja
Kasi Humas Polres Bantul Iptu I Nengah Jeffry Prana Widyana sebelumnya mengatakan korban berinisial KIW, 11 diduga diperkosa tetangganya sendiri yang berinisial B pada Jumat (23/9) sekitar pukul 13.00 WIB. Dugaan itu dilakukan oleh pelaku B di salah satu dusun di Panggungharjo, Sewon, Bantul.
Ibu korban kemudian melapor ke Polsek Mantrijeron Jogja. Namun karena kejadian masuk wilayah Sewon, si ibu kemudian diantar anggota Polsek Mantrijeron untuk melapor ke Polsek Sewon.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Satu-satunya yang Gelar Kampanye Akbar, Heroe-Pena Gandeng 15.000 Kawula Muda
- Jadwal Terbaru KRL Jogja-Solo Jumat 22 November 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu, Lempuyangan dan Maguwo
- Jadwal SIM Keliling di Kulonprogo Jumat 22 November 2024
- Heroe-Pena Optimistis Kantongi 40 Persen Kemenangan
- Jadwal Terbaru KRL Solo-Jogja Jumat 22 November 2024: Berangkat dari Palur Jebres, Stasiun Balapan dan Purwosari
Advertisement
Advertisement