Advertisement
Mayat Tanpa Busana di Pantai Ngrawe Gunungkidul Diduga Hamil

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Jajaran Satreskrim Polres Gunungkidul masih terus menyelidiki temuan mayat wanita tanpa busana di Pantai Ngrawe/Mesra di Kalurahan Kemadang, Tanjungsari. Hasil identifikasi awal diduga korban dalam keadaan hamil.
BACA JUGA : Mayat Tanpa Busana Ditemukan di Pantai Ngrawe
Advertisement
Kepala Seksi Humas Polres Gunungkidul, AKP Suryanto mengatakan, tim dari reskrim sudah mendatangi lokasi untuk pemeriksaan dan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Proses penyelidikan masih berlangsung dan jasad korban telah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara.
“Sudah dibawa ke rumah sakit untuk keperluan otopsi,” kata Suryanto kepada wartawan, Selasa (15/11/2022) siang.
Meski belum ada penyebab pasti terkait dengan kematian, ada dugaan bahwa korban dalam keadaan hamil.
“Masih terus diselidiki,” katanya.
Kapolsek Tanjungsari, AKP Wawan Anggoro mengatakan, kasus sudah ditangani oleh tim Reskrim dari Polres Guungkidul.
“Pemeriksaan hasil inafis ada kemungkinan hamil,” katanya.
Selain diduga hamil, Wawan mengungkapkan bahwa korban ditemukan dalam keadaan tanpa busana. Adapun usianya sekitar 20-30 tahun dan dengan panjang rambut sebahu.
“Ada bekas luka, tapi berupa goresan-goresa. Kita belum tahu apakah ini karena goresan karang atau benda lain masih dalam penyelidikan. Yang jelas, jasad sudah dibawa ke RS Bhayangkara untuk otopsi,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Presiden Prabowo dan Pangeran MBS Serukan Global Lakukan Aksi Nyata untuk Perdamaian Dunia
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Kemarau Basah Bikin Jasa Pengiriman Air di Gunungkidul Sepi Orderan
- Tol Jogja-Solo Ruas Klaten-Prambanan Masih Gratis, PT JMJ Tunggu Keputusan Menteri PU Soal Tarif
- Mbah Tupon Jadi Turut Tergugat, Kuasa Hukum Penggugat Ingin Duduk Bersama Selesaikan Perbuatan Melawan Hukum
- Kasus Sengatan Ubur-ubur di Pantai Selatan Bantul Terus Bertambah, Korban Paling Banyak Anak-anak
- Kepala Sekolah Rakyat DIY dari Bantul dan Kulonprogo, Formasi Guru Menyusul
Advertisement
Advertisement