Advertisement
Update Covid-19 DIY: Positivity Rate di Angka 5 Persen
Foto Ilustrasi. - Ist/Freepik
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--Kasus Covid-19 DIY berangsur turun setelah mengalami kenaikan dengan penambahan di atas 100 kasus setiap harinya. Pada Senin (29/11/2022) menunjukkan positivity rate di angka 5,38%. Angka ini merupakan positivity rate terendah dalam sebulan terakhir. Positivity rate di bawah 5% terjadi pada 25 Oktober 2022 lalu yaitu di angka 3,81%.
Kabag Humas Biro UHP Setda DIY Ditya Nanaryo Aji menjelaskan pada Senin (29/11/2022) dilaporkan ada penambahan 44 kasus positif Covid-19. Terdiri atas Sleman 16 kasus, Kota Jogja 10 kasus, Gunungkidul sembilan kasus, Kulonprogo lima kasus dan Bantul tambah empat kasus. Adapun kasus sembuh sebanyak 44 kasus untuk seluruh DIY.
Advertisement
BACA JUGA : Kasus Covid-19 di Jogja Naik karena Varian XBB?
“Kemudian untuk positivity rate di angka 5,38 persen,” katanya, Selasa (29/11/2022).
Ia menambahkan kasus aktif saat ini berangsur mengalami penurunan karena jumlah kasus sembuh semakin tinggi. Hingga Senin kemarin kasus aktif seluruh DIY berada di angka 1.893 kasus. Case recovery rate di angka 96,54% dan case fatality rate 2,64%, terakhir dilaporkan ada satu kasus meninggal dunia.
“Kemudian untuk BOR kritikal terisi 19,40 persen dari total 134 bed yang tersedia, kemudian untuk non kritikal terisi 18,69 persen dari total 1.188 bed yang tersedia di rumah sakit rujukan,” ujarnya.
BACA JUGA : Covid-19 di DIY Mulai Naik Lagi, Ini Prediksi Epidemiolog UGM
Adapun sehari sebelumnya pada Minggu (27/11/2022) dilaporkan sebanyak 71 kasus dan tiga kasus meninggal dunia dan positivity rate 8,11%. Kemudian Sabtu (26/11/2022) bertambah 78 kasus dengan dua kasus meninggal dunia dan positivity rate di angka 7,41%.
“Masyarakat diimbau untuk mengikuti vaksinasi yang sudah disediakan di berbagai sentra kabupaten dan kota,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Tanah 3 SD Negeri Kulonprogo Masih Milik Warga, Disdikpora Fasilitasi Pembebasannya
70 Kasus Flu Singapura Ditemukan di Jogja, Dinkes: Tidak Perlu Panik
Perkuat Empat Pilar Kalurahan Untuk Kembangkan Pariwisata Berbasis Masyarakat
Pemilu Usai, Gus Endar Serukan Persatuan dan Kerukunan
Advertisement
Produksi Padi Sleman Awal Tahun Ini Menurun, Palawija Relatif Stabil
Cegah Mafia Tanah, Kantor Pertanahan Jogja Dorong Masyarakat Punya Sertifikat Tanah Elektronik
Pendaftaran Bacalon Ditutup Kemarin, 4 Orang Ambil Formulir di DPC PDIP Bantul
Pj Walikota Jogja Singgih Raharjo Maju Pilkada, Begini Respons Pemda DIY
Alasan Gerindra Bantul Belum Buka Pendaftaran Penjaringan Pilkada
Advertisement
Muncul Wacana Pilihan Lurah di Gunungkidul Tahun Depan Digelar Dua Kali
DPD PAN Gunungkidul Sebut Partainya Solid, Tepis Isu Penolakan
Pegagan Berpotensi Memperbaiki Daya Ingat, Guru Besar UGM: Meningkatkan Dopamin
Poster Ancaman Siksa Kubur bagi Pembuang Sampah Sembarangan Dikritik Walhi, Jadi Bentuk Lepas Tanggung Jawab
Stok Darah dan Jadwal Donor Darah di Wilayah DIY Jumat 26 April 2024
Advertisement
AHY Menegaskan Tidak Akan Ada Lagi Asal Menggusur di IKN
Berita Pilihan
Advertisement
Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Mengalami Era Baru Koneksi Internet dengan Izzi Life dari Life Media
- Digugat Vendor Snack Pelantikan KPPS yang Sempat Viral, Ini Tanggapan KPU Sleman
- PPP Incar Posisi Calon Wakil Wali Kota Jogja
- Calon Perseorangan Pilkada DIY 2024 Harus Mengantongi Ini
- BKK DANAIS 2024: Rp29,4 Miliar Digulirkan untuk Padat Karya 160 Kalurahan di DIY
Advertisement
Advertisement
