Advertisement
Sleman Terima Penghargaan Capaian Opini WTP dari Kemenkeu

Advertisement
SLEMAN—Pemkab Sleman meraih penghargaan atas capaian opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) Minimal 10 kali berturut-turut untuk laporan keuangan pemerintah daerah tahun 2012 sampai dengan 2021.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati kepada Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo di Kantor Kementerian Keuangan Republik Indonesia dalam acara Rakernas Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Tahun 2022 di Kantor Kemenkeu Jakarta, beberapa waktu lalu.
Advertisement
Seusai menerima penghargaan, Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, sangat bersyukur atas capaian yang diraih Pemkab Sleman. Menurut Kustini, keberhasilan tersebut merupakan wujud dari komitmen Pemkab Sleman untuk memberikan layanan terbaik kepada masyarakat. Dengan keberhasilan meraih opini WTP sebanyak 11 kali, akan menjadi pemacu semangat seluruh ASN Pemkab Sleman untuk terus meningkatkan kualitas pelaksanaan pemerintahan.
“Alhamdulillah, penghargaan ini menjadi kebanggan bagi Pemkab Sleman. Pencapaian ini tak membuat kami berpuas diri, namun justru menjadi motivasi bagi kami untuk terus menjaga dan meningkatkan performa kinerja pemerintahan, khususnya dalam pengelolaan dan pelaporan keuangan pemerintah,” kata Kustini.
Direktur Jenderal Perbendaharaan Kementerian Keuangan, Hadiyanto, melaporkan rakernas akuntasi dan pelaporan keuangan pemerintah kali ini bertujuan untuk memberi apresiasi atas raihan opini WTP, mewujudkan penguatan kualitas akuntabilitas keuangan dan kinerja pemerintah pusat dan daerah, serta meningkatkan awareness dan menjaga komitmen dalam percepatan pemulihan dan kebangkitan ekonomi nasional.
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, menyatakan terdapat peningkatan jumlah lembaga daerah yang meraih opini WTP. Pada tahun ini, untuk tingkat daerah berhasil meraih angka 92,25, dari yang sebelumnya berada di angka 89,7%. Dikatakan Menkeu, terdapat 500 pemerintah daerah yang meraih opini WTP untuk 2022, sehingga capaian laporan keuangan yang mendapatkan opini WTP dinilai menjadi capaian yang luar biasa, baik untuk yang meraih kategori 5 tahun, 10 tahun, maupun 15 tahun berturut-turut.
“Ini adalah pencapaian yang luar biasa. Tidak hanya sekadar sisi status hasil audit BPK WTP, namun yang penting adalah bagaimana APBN dan APBD bisa bermanfaat sebagai instrumen keuangan di Pusat dan daerah dalam memecahkan masalah yang dihadapi bangsa dan negara Indonesia,” kata Sri Mulyani. (***)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Pembangunan Sekolah Rakyat Ditargetkan Rampung Sebanyak 135 Lokasi pada 2026
Advertisement

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- Pembangunan Jalan Alternatif Sleman-Gunungkidul Segmen B Segera Dimulai, Pagu Rp73 Miliar
- Luncurkan SPPG di Tridadi Sleman, Menko Muhaimin Ungkap Efek Berantai Bagi Masyarakat
- Produk UMKM Kota Jogja Diminati Peserta Munas VII APEKSI 2025
- Investasi di Sektor Utara Gunungkidul Bakal Digenjot
- Polisi Menangkap Tiga Pelaku Penganiayaan Ojol Pengantar Makanan di Pintu Masuk UGM
Advertisement