Advertisement
Hujan Angin di Sleman Tumbangkan Puluhan Pohon
Hujan angin menyebabkan pohon tumbang di Sleman. / Dok. BPBD Sleman
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Hujan lebat disertai angin kencang terjadi di sejumlah titik di Sleman pada Jumat sore (23/12/2022). Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman mencatat puluhan pohon tumbang dan beberapa rumah rusak akibat hujan angin ini.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sleman, Bambang Kuntoro mengatakan angin kencang terjadi di 20 titik. Hujan angin ini menyebabkan tujuh rumah mengalami rusak ringan, 21 pohon tumbang, dua jaringan listrik, terdampak serta satu fasilitas GOR rusak.
"Kerugian akibat hujan angin diperkirakan mencapai Rp9,5 juta. Dampak lainnya longsor menimpa satu fasilitas pendidikan dan kandang unggas dengan kerugian diperkirakan Rp20 juta," ucapnya, Sabtu (24/12/2022).
Dia menjelaskan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) DIY telah memberikan peringatan pada potensi hujan sedang hingga lebat pada jam 15.40 WIB. Kemudian pada jam 18.00 WIB hujan akan disertai petir dan angin kencang diperkirakan sampai jam 18.30 WIB.
"Mulai jam 15.40 WIB terjadi hujan lebat disertai petir dan angin kencang di wilayah Sleman," paparnya.
Hujan angin ini menyebabkan kerusakan sporadis tersebar di sembilan kapanewon, yakni Cangkringan, Mlati, Minggir, Ngaglik, Pakem, Seyegan, Sleman, Tempel, dan Turi. Meski terjadi kerusakan, namun tidak sampai menimbulkan korban jiwa.
Tindak lanjut dari peristiwa kemarin, kata Bambang, pada hari ini Sabtu (24/12/2022) dilakukan penanganan lanjutan di Kapanewon Mlati dan Minggir.
"Upaya yang dilakukan asesmen dampak kejadian, pemotongan pohon tumbang, dan droping logistik pangan dan non pangan kepada korban terdampak," kata dia.
BACA JUGA: Kementerian BUMN Bersama Telkom Bagikan 1000 Paket Sembako Murah di Batulicin
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Dampak Tawuran, Museum Ki Hajar Dewantara Diminta Dilengkapi Pagar Pengaman
Ketum PSHT Beri Pernyataan Sikap Terkait Tawuran di Jogja, Ini Isinya
Rombongan PSHT dari Luar Daerah Geruduk Jogja Malam Ini, Kapolda DIY: Itu Hoaks
Warga Sleman Diimbau Mutakhirkan Data Kartu Keluarga
Advertisement
11.629 Pekerja Padat Karya di Bantul Didaftarkan BPJS Ketenagakerjaan
Kelurahan Bumijo, Tingkatkan Pendapatan Masyarakat lewat Enzim Buah
Pemahaman Praktik Pemilu untuk Penyandang Disabilitas Perlu Ditingkatkan
PAW Mendiang Suyanto Anggota DPRD Gunungkidul Tunggu Usulan Partai Politik
Bagian dari JJLS, Jembatan Pandansimo Dibangun Tahan Gempa, Begini Penjelasannya
Advertisement
Bupati Ingatkan Kalurahan Tidak Menghambat Investor Masuk ke Bantul
Pemkab Gunungkidul Terima Tantangan Mentan Perluas Area Tanam Kedelai
Pedagang Pasar Karangwaru Jogja Didorong Menggunakan QRIS
Hadapi Persidangan Tanah Kas Desa, Begini Persiapan Robinson Saalino
Tes Digital Forensik Ponsel Mafia Tanah Kas Desa Rampung, Begini Penjelasan Kejati DIY
Advertisement
Mulai Dilepas, Jumlah Calon Jemaah Haji Sleman Tahun Ini Naik Dua Kali Lipat
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Pengin Nikmati Air Terjun Swiss dan Kebun Tulip ala Belanda, Objek Wisata Ini Cocok untuk Anda
Advertisement
Berita Populer
- Napak Tilas Pemkot Jogja, Ribuan ASN Diajak Berkeliling dengan Bersepeda
- Lengkap! Ini Jadwal KRL Jogja Solo Selasa 6 Juni 2023
- Ada Potensi Hujan di DIY Hari Ini, Simak Persebarannya!
- Seluk Beluk PSHT, Kelompok Pesilat yang Tawuran di Tamsis Jogja
- Rute dan Jam Keberangkatan Bus Damri ke YIA 6 Juni 2023
Advertisement
Advertisement
