Advertisement

Ada Live Music dan Kenduri Saat Malam Tahun Baru di Telaga Jonge Gunungkidul

David Kurniawan
Senin, 26 Desember 2022 - 22:37 WIB
Bhekti Suryani
Ada Live Music dan Kenduri Saat Malam Tahun Baru di Telaga Jonge Gunungkidul Sebuah perahu membawa penumpang sedang menyusuri area Telaga Jonge di Kalurahan Pacarejo, Semanu. Foto diambil Selasa (21/12/2022) - Harian Jogja/David Kurniawan\\r\\n\\r\\n

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL– Telaga Jonge di Kalurahan Pacarejo, Semanu menjadi salah satu destinasi wisata di Gunungkidul, khususnya di sektor tengah. Pada saat malam pergantian tahun, destinasi ini tetap buka dengan menyajikan acara kenduri serta pentas musik.

Lokasi Telaga Jonge berada di sisi timur atau berjarak sekitar 46 kilometer dari pusat Kota Jogja. Akses menuju ke lokasi sudah baik karena kondisi jalannya relatif bagus dan beraspal.

Advertisement

Telaga dengan luas 3.700 meter persegi ini tak pernah mengering. Destinasi ini menawarkan pemandangan alam. Airnya jernih dan di sekelilingnya banyak tumbuh pohon sebagai perindang.

Pengunjung yang datang bisa berkeliling lewat pinggiran telaga. Jika bosan, bisa menyewa perahu yang disediakan pengelola untuk menyusuri setiap jengkal di telaga.

Selayaknya destinasi wisata lainnya, di tempat ini juga sudah mempersiapkan acara untuk menyambut tahun baru. Nantinya saat malam pergantian tahun diadakan  pentas musik dan acara  kenduri.

Salah seorang pengelola wisata di Telaga Jonge, Budi Raharjo mengatakan, tidak ada tiket masuk ke telaga. Pasalnya, pengunjung hanya diwajibkan membayar uang parkir.

Untuk kendaraan roda empat atau mobil dibebankan tarif Rp5.000 dan sepeda motor Rp3.000 untuk sekali parkir. “Dengan hanya bayar parkir, pengunjung bisa menikmati suasana di Telaga Jonge sepuasnya,” kata Budi, Senin (26/12/2022).

Menurut dia, saat malam baru juga ada kesepakatan antar pedagang untuk tetap buka. Ini berarti pengunjung bisa menikmati berbagai olahan kuliner yang disajikan para pedagang.

“Mudah-mudahan ramai dan malam tahun baru bisa meriah,” katanya.

BACA JUGA: Rumah Jaksa KPK di Jogja Disatroni Maling, yang Hilang Cuma Laptop

Lurah Pacarejo, Suhadi mengatakan, sejak dibuka sebagai obyek wisata di 2018 lalu, banyak yang berkunjung. Tercatat dalam kurun waktu satu tahun ada sekitar 85.000 pengunjung yang mendatangi Telaga Jonge.

“Telaga Jonge cukup membantu dalam upaya menggerakan roda perekonomian warga,” kata Suhadi.

Menurut dia, pengunjung tidak hanya disuguhkan tentang panorama alam. Melainkan, sambung Suhadi, bagi yang hobi mancing juga bisa memancing di telaga ini. “Stok ikannya melimpah dan bisa dipancing,” katanya. (David Kurniawan)

Foto,

Sebuah perahu membawa penumpang sedang menyusuri area Telaga Jonge di Kalurahan Pacarejo, Semanu. Foto diambil Selasa (21/12/2022)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Warga Iran Dukung Langkah Pemerintah Menyerang Israel

News
| Sabtu, 20 April 2024, 12:47 WIB

Advertisement

alt

Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia

Wisata
| Jum'at, 19 April 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement