Demi Tarik Investor, Bantul Genjot Pembangunan Infrastruktur
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Pemerintah Kabupaten Bantul akan menggenjot pembangunan infrastruktur seperti jalan, jembatan, jaringan air bersih dan sebagainya pada 2023-2024 mendatang. Pembangunan infrastruktur tersebut merata namun difokuskan jalan menuju objek wisata untuk menggaet para investor.
Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih mengatakan APBD Bantul tahun depan sekitar Rp2 triliun, namun harus dibagi dalam 32 urusan otonomi daerah yang di antaranya urusan kesehatan, pendidikan, kesejahteraan, hingga infrastruktur. Karena anggaran terbatas, pihaknya akan mendahulukan yang penting dan bisa menunda yang dipandang bisa ditunda.
Advertisement
BACA JUGA : JJLS Bantul Masih Sepi Investor Besar, Kenapa?
Pada 2023-2024 saatnya Pemkab Bantul menggeser beberapa perioritas menuju pembangunan infrastruktur terutama jalan kabupaten dan jalan desa. Sebab diakui Halim perbaikan infrastruktur akan merangsang investasi.
“Misal saya mau investasi atau mau bangun pabrik di sebuah dusun atau kampung saya pasti akan melihat bagaimana jalannya bagus apa tidak, ketersediaan airnya bagaimana,” katanya, saat ditemui Selasa (27/12/2022).
Menurut Halim, pembangunan infrastruktur penting karena dibutuhkan oleh investor terutama jalan kabupaten dan jalan desa sampai ke kampung-kampung atau dusun. “Karena jangan dibayagkan investasi itu hanya di kota tapi investasi di desa-desa juga ada misal membangun warung dan kuliner itu juga investasi, kalau jalannya buruk, atau bangun objek wisata kalau jalan buruk usaha pariwisatanya tidak maju,” ujarnya.
Karena itu, Halim melanjutkan bahwa untuk menarik investor maka yang harus di kedepankan adalah infrastrukturnya dulu. Namun karena APBD terbatas, pihaknya juga meminta pemerintah kalurahan juga mengalokasikan untuk membangun jalan-jalan di tingkat dusun. Selain itu ia juga berharap ada dana Corporate Socia Responsibility (CSR) untuk membangun infrastruktur.
BACA JUGA : Pemkab Bantul Dorong Capaian Realisasi Investasi
“Pembangunan infrastrktur akan kita lakukan merata tapi fokus ke jalur yang menuju objek-objek wisata,” tandasnya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan, dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Bantul, Aris Suharyanta mengatakan pembangunan infrastruktur kemungkinan lebih banyak di 2024 mendatang. Untuk tahun depan pihaknya menganggarkan Rp70 miliar untuk pembangunan infrastruktur jalan. “Kebanyakan untuk jalan dan jembatan,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Menteri Lingkungan Hidup Minta Semua Pemda Tuntaskan Roadmap Penanganan Sampah
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Ketua DPP PDIP Esti Wijayati Sebut Rekam Jejak Hasto-Wawan Baik, Yakin Menangkan Pilkada
- Eko Suwanto Sebut Cawali Jogja Hasto Wardoyo Punya Semangat Melayani Rakyat & Anti Korupsi
- Keluarga Matahari 1912 Dukung Pasangan Agung-Ambar di Pilkada Kulonprogo
- Kejati DIY Ungkap Belum Ada Persiapan Khusus untuk Pemindahan Terpidana Mati Mary Jane
- Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Jogja Berpatroli Cegah Praktik Politik Uang
Advertisement
Advertisement