Advertisement
Ini Rencana Perjalanan Peserta Forum Turisme Asia Tenggara Saat Berwisata ke Bantul

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Bantul akan mengutamakan keselamatan peserta ASEAN Tourism Forum (ATF) ketika post-tour di beberapa destinasi wisata di Bantul.
Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Dispar Bantul, Yuli Hernadi, mengatakan perhatian utama Dispar Bantul ketika membawa 20 peserta ATF ke destinasi wisata di kabupaten tersebut adalah keselamatan.
“Turis luar negeri mengutamakan keselamatan. Seumpama kami bawa ke wisata kano, pertanyaannya adalah apakah kano tersebut sudah tersertifikasi. Sekalipun sudah tersertifikasi, tetapi kalau bukan tingkat internasional [kami] tidak mau,” kata Yuli di kantornya, Jumat (6/1/2023).
Bahkan, ketika peserta diajak ke Gumuk Pasir pun mereka tidak akan naik jip wisata di sana. Menurut Yuli, peserta akan diajak ke Kids Fun, Desa Wisata Wukirsari, Gumuk Pasir, Laguna, dan Tembi. Post-tour tersebut direncanakan berjalan selama dua hari satu malam.
“Hari keduanya kami belum tahu karena masih tentatif, Tapi rencana kami akan membawa mereka ke kasongan atau krebet. Tapi ketika jadwal pesawat mereka pas hari kedua ya kami langsung antar mereka ke bandara,” katanya.
Sekretaris Dispar Bantul, Jati Bayubroto, mengatakan selain pertimbangan keamanan, Dispar tidak memilih wisata olah raga atau sport tourism karena mereka berupaya menghadirkan pengalaman baru yang tidak peserta ATF dapatkan di negaranya.
“Kami hadirkan wisata unggulan yang dapat kami jual dengan standar mereka. Mereka lebih suka yang alami, budaya masyarakat. Kalau Gumuk Pasir kan alam yang memiliki keunikannya yang tidak semua negara memilikinya,” kata Jati ditemui di kantornya pada Jumat, (6/1/2023).
Menurut Jati, ketika berada di Wukirsari, para peserta akan diajarkan membatik. Hasil batik tersebut akan mereka bawa ke negaranya masing-masing.
Sementara itu, Kepala Dispar Bantul, Kwintarto Heru Prabowo, menegaskan ada tiga kawasan prioritas yang akan dikunjungi peserta ATF 2023.
“Tiga kawasan prioritas itu ada di Imogiri, Gumuk Pasir, dan Pajangan. Dengan itu, harapan kami Bantul dapat dikenal oleh dunia internasional,” kata Kwintarto dihubungi pada Jumat (6/1/2023).
BACA JUGA: Kementerian BUMN Bersama Telkom Bagikan 1000 Paket Sembako Murah di Batulicin
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Bupati Sleman Evaluasi Desa Binaan Keluarga Sakinah
- Memasyarakatkan Ikan, Menyehatkan para Insan
- Tol Jogja Bawen Ruas Jogja-Banyurejo Terbagi 4 Segmen Melayang di Atas Selokan Mataram, Cek di Sini Titik Lokasinya!
- Ratusan Orang Mengikuti Aksi Donor Darah
- Siswa SMP N 8 Jogja Raih Nilai Tertinggi ASPD DIY, Ini Daftar SMP Terbaik Versi ASPD 2023
Advertisement
Advertisement