Advertisement

Promo November

Terdampak Proyek Tol Jogja-Bawen, Cagar Budaya Ndalem Mijosastran Bakal Direlokasi, Kapan?

Lugas Subarkah
Jum'at, 20 Januari 2023 - 08:47 WIB
Arief Junianto
Terdampak Proyek Tol Jogja-Bawen, Cagar Budaya Ndalem Mijosastran Bakal Direlokasi, Kapan? Ilustrasi. - JIBI/Bisnis.com/Himawan L Nugraha

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN — Trase tol Jogja-Bawen mengenai satu bangunan cagar budaya, yakni Ndalem Mijjosastren yang berada di Kalurahan Tirtoadi, Kapanewon Mlati. Sampai hari ini, tim persiapan proyek tol belum juga merelokasi bangunan tersebut.

Kepala BPN DIY, Suwito, menjelaskan tim appraisal telah memberi penilaian dan nominal uang ganti rugi (UGR) untuk relokasi Ndalem Mijosastran. “Itu tinggal nanti ganti ruginya seperti apa. Tetapi sudah ada nilainya itu dari tim appraisal,” ujarnya, Kamis (19/1/2023).

Advertisement

Setelah mendapat penilaian dari tim appraisal, tahap selanjutnya adalah musyawarah UGR antara tim persiapan dengan pihak keluarga pemilik cagar budaya tersebut. “Targetnya secepatnya, baru dibahas nanti,” ungkapnya.

Karena termasuk dalam cagar budaya, maka bangunan Ndalem Mijosastran tidak dimusnahkan, tetapi direlokasi. Adapun UGR yang diberikan bukan untuk mengganti bangunan, melainkan merelokasi bangunan tersebut beserta lahannya.

Salah satu keluarga pewaris Ndalem Mijosastran, Widagdo menyayangkan lamanya proses relokasi tersebut. Menurutnya, sampai saat ini belum banyak perkembangan dari tim persiapan untuk pemberian UGR dan relokasi Ndalem Mijosastran.

BACA JUGA: Lahan Tol Jogja Bawen Resmi Bertambah, Ganti Rugi Siap Cair

Bulan lalu ia mendapat informasi adanya pembahasan relokasi tersebut di BPN DIY yang melibatkan panewu dan lurah. Informasi itu juga menyebutkan relokasi akan dilakukan dengan musyawarah bersama pemilik bangunan cagar budaya. “Tetapi sampai sekarang tidak ada kabarnya,” katanya.

Ia berharap relokasi bisa segera dilakukan karena saat ini Ndalem Mijosastran yang lokasinya berdekatan dengan pengerjaan konstruksi tol yang sudah dimulai, turut terdampak getaran hingga temboknya retak. “Harus ada segera penyelesaian,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan

News
| Jum'at, 22 November 2024, 16:17 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement