Advertisement
Rawan Ditempeli Spanduk, Puluhan Cagar Budaya di Sleman Dipasangi Papan Nama dengan Anggaran Rp150 Juta
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman menganggarkan kurang lebih Rp150 juta untuk pemasangan papan di 20 cagar budaya tahun ini.
Kepala Dinas Kebudayaan Sleman, Edy Winarya, mengatakan 20 cagar budaya yang akan dipasangi papan nama berada di area publik dan rawan vandalisme, pemasangan spanduk, dan lainnya.
Advertisement
"Estimasi anggaran kurang lebih Rp150 juta, bersumber dari Bantuan Keuangan Khusus Dana Keistimewaan tahun 2023," ucapnya, Selasa (31/1/2023).
Sebanyak 20 titik cagar budaya saat ini masih tahap seleksi. Disbud Sleman belum memastikan akan memasang papan nama di cagar budaya mana saja. "Yang penting dalam DPA [Dokumen Pelaksanaan Anggaran] ada 20 titik output. Teman-teman saya minta prioritaskan yang rawan-rawan tadi."
Kepala Bidang Warisan Budaya Disbud Sleman, Esti Listyowati, mengatakan papan nama akan dipasang di lokasi rawan vandalisme dan berada di ruang publik.
BACA JUGA: 3 Siswa SD di Sleman Diduga Hendak Diculik, Dinas Pendidikan Keluarkan Peringatan
Sebelumnya, beberapa bangunan cagar budaya yang sudah menjadi aksi vandalisme seperti Jembatan Pangukan dan Buk Renteng. Jembatan Pangukan tidak hanya dicorat-coret dengan piloks, tetapi juga dipasangi spanduk partai. Disbud Sleman sudah berkoordinasi dengan Satpol PP dan partai yang bersangkutan.
Sementara, aksi vandalisme di Buk Renteng sempat dipergoki warga sehingga pelakunya langsung dihukum dengan mengecat kembali selokan air tersebut pada Minggu (22/1/2023) lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Suku Bunga Tinggi, Menteri PUPR Pastikan Cicilan Rumah Subsidi Belum Naik
- Perkuat Bisnis Media, AMSI Gelar Advanced Mentoring for Media Sustainability
- Rayakan Hari Jadi ke-278, Sragen Berpesta Selama 1 Bulan Penuh, Ini Acaranya
- Pansus Pasca-IKN Bidik Senayan hingga Kemayoran Jadi Aset Pemprov Jakarta
Berita Pilihan
Advertisement
Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Kebutuhan Internet di Tiga Sektor Ini Terbesar di DIY
- Progres TPS 3R Karangmiri Mengalami Perlambatan, Pengolahan Sampah Pemkot Jogja Bertumpu pada Nitikan
- Mengalami Era Baru Koneksi Internet dengan Izzi Life dari Life Media
- Digugat Vendor Snack Pelantikan KPPS yang Sempat Viral, Ini Tanggapan KPU Sleman
- PPP Incar Posisi Calon Wakil Wali Kota Jogja
Advertisement
Advertisement