Advertisement
Jembatan Srandakan 3 Akan Menghubungkan JJLS di Selatan DIY
Aktivitas kendaraan bermotor JJLS di ruas Girisekar-Planjan di Dusun Sawah, Girisekar, Panggang - Harian Jogja/David kurniawan
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA–Pembangunan fisik Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) di wilayah DIY saat ini telah mencapai 84%. Untuk menghubungkan JJLS di Kulonprogo dan Bantul, nantinya akan dibangun Jembatan Srandakan 3. Diperkirakan seluruh JJLS di DIY rampung pada 2027.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Energi Sumber Daya Mineral (PUP ESDM) DIY, Anna Rina Herbranti menyampaikan pembangunan fisik JJLS untuk konstruksi dua jalur dengan panjang 116,07 km telah mencapai 84%.
Advertisement
Anna menyampaikan beroperasinya JJLS pun masih menunggu pembangunan Jembatan Srandakan 3. “Sebenarnya jalurnya [JJLS] sudah ada, exit-nya sudah ada,” katanya, Senin (6/2/2023).
Desain Jembatan Srandakan III telah di-review oleh Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional [PJN] Wilayah DIY-Jateng, Kementerian PUPR.
Dia menyampaikan Gubernur DIY Sri Sultan HB X juga telah menyetujui desain tersebut. Selanjutnya pembangunan akan dilakukan Kementerian PUPR. “Ini sudah disetujui oleh Ngersa Dalem desain tersebut sehingga ini nanti dari Kementerian [PUPR] akan memprogramkan untuk pembangunannya,” kata dia.
BACA JUGA: Dalam 2 Hari, 2 Anak Meregang Nyawa di Jalanan Gunungkidul
Targetnya, kata dia, pembangunan jembatan tersebut selesai pada 2024.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) DIY, Beny Suharsono berharap adanya Jembatan Srandakan 3 dapat digunakan secepatnya. "Jembatan, yang sudah disiapkan tahun ini bisa dimulai pelaksanaannya, karena penganggaran di awal tahun," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Kemendagri Turunkan Inspektorat Awasi Kepala Daerah Terdampak Bencana
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Inflasi DIY Diklaim Terkendali, Harga Pangan Tetap Dipantau
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 6 Desember 2025
- DPRD DIY Berharap Pemangkasan APBD 2026 Bisa Dibatalkan, Ini Alasannya
- Jadwal Bus KSPN Sinar Jaya dari Jogja ke Pantai Baron dan Parangtritis
- Investasi Kereta Gantung Prambanan Rp200 M Harus Izin ke Kemenbud
Advertisement
Advertisement




