Advertisement

Promo November

Ratusan Personel Dikerahkan untuk Razia Lalu Lintas di Gunungkidul, Tilang Pakai Elektronik

David Kurniawan
Sabtu, 11 Februari 2023 - 06:47 WIB
Budi Cahyana
Ratusan Personel Dikerahkan untuk Razia Lalu Lintas di Gunungkidul, Tilang Pakai Elektronik Ilustrasi razia lalu lintas. - Harian Jogja/Dok

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Sedikitnya 140 personel diterjunkan untuk Operasi Keselamatan Progo di Gunungkidul yang berlangsung selama 14 hari pada 7 sampai dengan 20 Februari 2023.

Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan ketertiban berlalu lintas sehingga angka kecelakaan dapat ditekan. Kapolres Gunungkidul, AKP Edy Bagus Sumantri, mengatakan operasi keselamatan merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan secara serentak di seluruh Indonesia.

Advertisement

“Ada 140 personel yang terjunkan selama operasi berlangsung. Jumlah ini merupakan gabungan dari TNI, Polri dan juga petugas dari Pemkab Gunungkidul,” kata Edy beberapa waktu lalu.

“Penindakan kami kedepankan teguran bersifat simpatik, tapi ada juga yang diproses melalui tilang elektronik.” 

Kasatlantas Polres Gunungkidul, AKP A. Purwanta, mengatakan ada delapan sasaran pelanggaran yang akan ditindak mulai dari kelengkapan surat kendaraan, berboncengan lebih dari satu orang.

Selain itu, ada juga penindakan pengendara yang melawan arah, tidak memakai helm atau sabuk pengaman hingga razia knalpot blombongan.

“Tujuannya untuk meningkatkan kesadaran serta tertib dalam berlalulintas agar angka kecelakaan dapat ditekan,” katanya.

BACA JUGA: Klitih di Titik Nol Viral, Padahal Jogja Sudah Punya Aturan Pencegahan Kekerasan Jalanan

Purwanta menjelaskan, sejak Januari hingga sekarang sudah ada 113 kecelakaan. Adapun korban meninggal dunia sebanyak delapan orang dan satu korban mengalami luka berat.

“Kami terus berupaya agar kecelakaan dapat ditekan sehingga terus dilakukan sosialisasi ke masyarakat,” katanya.

Menurut dia, upaya menekan angka kecelakaan bukan semata-mata tugas dari pihak kepolisian. Namun demikian, lanjut Purwanta, sangat butuh partisipasi dan peran aktif dari masyarakat.

“Partisipasi dapat dilakukan dengan mematuhi segala peraturan dalam berlalulintas mulai dari rambu-rambu, memakai helm bagi pengguna motor. Selain itu, juga rutin mengecek kondisi kendaraan yang dipakai untuk keselamatan,” katanya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Sinergi PLKK untuk Pelayanan Kecelakaan Kerja yang Lebih Cepat

News
| Sabtu, 23 November 2024, 05:57 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement