Advertisement
Minyakita Langka, Disperindag Sleman Akan Gelar Pasar Murah, Catat Jadwalnya!

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN — Minyak goreng bersubsidi dari pemerintah Minyakita langka di beberapa kota, termasuk di Kabupaten Sleman. Salah satu pedagang di Pasar Tradisional Gowok, Caturtunggal, Teti mengatakan Minyakita sudah langka sejak dua minggu lalu.
Sejak terjadi kelangkaan Teti mengaku sudah tidak jualan Minyakita lagi. Menurutnya kulakan Minyakita saat ini sekitar Rp15.000 per liter, padahal biasanya hanya Rp13.500 per liter harga jualnya. "Langka dua mingguan ini. Saya sekarang jualan minyak curah, sama Hemart. Minyak curah harganya Rp16.500 per kg," ucapnya ditemui di pasar, Minggu (12/2/2023).
Advertisement
Selain Minyakita yang langka, menurutnya beberapa komoditas lain mengalami kenaikan harga. Beras dari mulanya rata-rata Rp11.000 per kg, kini naik menjadi Rp13.000 per kg.
"Selain beras, telur juga naik, tetapi hanya Rp500 per kg. Saat ini dijual dengan harga Rp27.500 per kg," lanjutnya.
BACA JUGA: Aturan Baru Beli Minyak Goreng Curah dan MinyaKita, Jumlah Dibatasi
Menindaklanjuti kenaikan harga minyak ini Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sleman akan menggelar pasar murah di 17 kapanewon. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Bidang Usaha Perdagangan Disperindag Sleman, Nia Astuti.
Nia menjelaskan, kelangkaan minyak di Sleman hanya jenis Minyakita saja. Minyak merek lain masih banyak di pasaran. "Stok Minyakita sementara terbatas di Sleman. Tapi masih banyak minyak dengan merek lain. Baik kemasan premium maupun sederhana," jelasnya.
Menurutnya berdasarkan informasi dari yang didapat, terbatasnya produksi menjadi sebab Minyakita langka. Pekan depan, kata Nia, Minyakita sudah akan ada lagi di pasaran. "Mulai 14 Februari Disperindag bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah [TPID] akan menggelar pasar murah di 17 kapanewon," imbuh dia
Pasar murah akan digelar mulai pukul 09.00 WIB-13.00 WIB. Jadwal rincinya, Selasa (14/2/2023) akan digelar di Kapanewon Depok, Prambanan, dan Ngaglik. Rabu (15/2/2023) akan digelar di Kapanewon Turi, Pakem, dan Cangkringan.
Kamis (16/2/2023) akan digelar di Kapanewon Minggir, Moyudan, dan Seyegan. Jumat (17/2/2023) akan digelar di Kapanewon Kalasan dan Ngemplak. Senin (20/2/2023) akan digelar di Kapanewon Gamping, Tempel, dan Godean. Terakhir pada Selasa (21/2/2023) akan digelar di Kapanewon Mlati, Sleman, dan Berbah.
Sementara itu, Kepala Disperindag Sleman, Mae Rusmi Suryaningsih mengatakan Disperindag akan selalu melakukan pemantauan ke distributor Minyakita. Operasi pasar Minyakita dilaksanakan dengan bekerjasama dengan Bulog.
"Selasa 14 Februari kami akan launching Operasi Pasar di 17 kapanewon se Kabupaten Sleman. Selasa dilaunching di Pendopo Kapanewon Depok oleh Bupati Sleman."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Pembangunan Sekolah Rakyat Ditargetkan Rampung Sebanyak 135 Lokasi pada 2026
Advertisement

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- Pria Paruh Baya Tersengat Listrik Saat Tengah Bekerja di Banguntapan Bantul
- Pembangunan Jalan Alternatif Sleman-Gunungkidul Segmen B Segera Dimulai, Pagu Rp73 Miliar
- Luncurkan SPPG di Tridadi Sleman, Menko Muhaimin Ungkap Efek Berantai Bagi Masyarakat
- Produk UMKM Kota Jogja Diminati Peserta Munas VII APEKSI 2025
- Investasi di Sektor Utara Gunungkidul Bakal Digenjot
Advertisement