Advertisement

Terjadi Kelangkaan, Pedagang Kesulitan Peroleh Stok Minyakita

Hadid Husaini
Senin, 13 Februari 2023 - 06:17 WIB
Sunartono
Terjadi Kelangkaan, Pedagang Kesulitan Peroleh Stok Minyakita Warga mengantre membeli minyak goreng kemasan saat peluncuran Minyakita di kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Rabu (6/7 - 2022). Antara

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL– Pedagang pasar mengeluhkan sulit mendapatkan stok Minyakita di pasaran. Beberapa penjual terpaksa membeli di luar distributor resmi untuk bisa menjual minyak tersebut meski dengan harga cukup tinggi.

Salimah, Seorang pedagang sembako di Pasar Piyungan menyampaikan dirinya terpaksa harus membeli Minyak Kita di beberapa penjual tidak resmi dengan harga yang tidak sesuai HET ditetapkan pemerintah. Sehingga Ketika dijual ke konsumen memang harganya cukup tinggi.

Advertisement

“Ditawari agen mau enggak harga segini, kalau mau itu baru keluar ternyata, entah permainan atau gimana ya tidak paham,” ujar Salimah Minggu (12/2/2023).

“Kami kadang dapat dari pabrik itu enggak mesti sebulan sekali. Kalau dari Indomarco itu dijual per dus Rp151.000 tapi ya dapatnya mentoknya satu sampai dua dus,” kata Salimah. 

Ia mengaku kebingungan jika stok habis dan membuatnya terpaksa harus membeli di luar agen resmi dengan harga cukup tinggi. Akibat kelangkaan ini beberapa kali ia tidak memiliki stok Minyakita untuk dijual ke konsumen.

 “Apa enggak usah jual minyak kalo kita nggak cari di luar, harga mahal yang dijual mahal gitu mas. Bagaimanapun minyak itu kan pokok,” ungkap ibu yang berasal dari Wanujoyo, Srimartani, Bantul.

Salah seorang pedagang di Pasar Bantengan, Banguntapan, Rizky, menyampaikan kelangkaan yang terjadi pada Minyakita kemungkinan karena banyak masyarakat yang menggunakan. Di sisi lain stok dari produsen tidak seimbang dengan permintaan. Menurutnya sebagian besar konsumen yang ingin membeli minyak goreng selalu menanyakan Minyak Kita.

“Banyak orang yang tidak jadi beli karena tidak memiliki stok,” kata Rizqy.

Karena stok Minyakita terbatas, dirinya mengaku terpaksa menjual minyak tersebut dengan harga Rp16.000. Tingginya harga Minyakita membuat dirinya enggan untuk menjual karena harga di produk masih tertulis dengan nominal Rp14.000.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja
Pemda DIY Perkuat Komitmen Antikorupsi

Pemda DIY Perkuat Komitmen Antikorupsi

Jogjapolitan | 11 hours ago

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Proyek Kerja Sama dengan Israel

News
| Jum'at, 19 April 2024, 07:57 WIB

Advertisement

alt

Sambut Lebaran 2024, Taman Pintar Tambah Wahana Baru

Wisata
| Minggu, 07 April 2024, 22:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement