Advertisement

KPU Sleman Door to Door untuk Coklit Pemilu 2024

Media Digital
Selasa, 21 Februari 2023 - 19:37 WIB
Bhekti Suryani
KPU Sleman Door to Door untuk Coklit Pemilu 2024 Kegiatan Sosialisasi Pemilu 2024 pada pemilih pemula, Selasa (21/2/2023) - Ist

Advertisement

SLEMAN- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sleman melakukan pencocokan dan penelitian data pemilih untuk Pemilu 2024 dengan cara door to door yaitu mendatangi secara langsung rumah warga.

Ketua KPU Sleman, Trapsi Haryadi menjelaskan saat ini KPU sedang melaksanakan tahapan pemutahiran daftar pemilih untuk Pemilu 2024 melalui coklit. Tahapan ini berlangsung mulai 12 Februari sampai 14 Maret 2023. "Coklit dilakukan dengan cara menemui warga langsung ke rumah-rumah warga memastikan validasi data pemilih," katanya, dalam kegiatan Sosialisasi Pemilu 2024 pada pemilih pemula, Selasa (21/2/2023).

Advertisement

Ia berpesan pada pemilih terutama pemilih pemula akan pentingnya Pemilu 2024 karena akan memilih lima yaitu Presiden, DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten atau Kota dan DPD.

"Ini defi nisi sarana kedaulatan rakyat yang memilih kalian semua supaya memilih pemimpin yang berkualitas," tambahnya.

Untuk menyalurkan hak pilih, pemilih harus datang langsung ke TPS tidak boleh diwakilkan. Pemilih adalah WNI yang dibuktikan dengan KTP dan bagi yang belum 17 tahun tetapi audah menikah, bisa mengajukan dibuktikan dengan surat keterangan.

Anggota Bawaslu Sleman, Arjuna Al Ichsan Siregar menyegutkan Bawaslu menjalankan salah satu pokok tugasnya, yaitu mengawasi jalannya pemilu agar selalu tetap sesuai dengan regulasi ataupun aturan sehingga pemilu berjalan lancar.

"Pelanggaran-pelanggaran dalam Pemilu beberapa di antaranya politik uang dimana sering terjadi dan sulit ditemukan pembuktian, Pelanggaran Alat Peraga Kampanye baik dalam Pemasangan maupun penggunaannya," katanya.

Kerawanan yang sering terulang dalam pemilu adalah Jumlah pemilih pindahan atau tambahan lebih banyak dari surat cadangan yang disediakan di KPU di TPS.

Kepala Bidang Politik dalam Negeri dan Ketahanan Nasional Badan Kesbangpol Sleman Achmad Raharjo, berharap para pemilih pemula dapat menjadi pemilih yang cerdas sehingga dapat menghasilkan pemimpin yang cerdas.

"Sosialisasi Pemilu merupakan wujud sinergitas baik dari KPU, Akademisi, tokoh masyarakat dan pelajar," katanya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Detik-detik Pasutri Terseret Banjir Lahar Hujan Semeru, Jembatan Ambrol saat Dilintasi

News
| Sabtu, 20 April 2024, 00:17 WIB

Advertisement

alt

Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter

Wisata
| Minggu, 14 April 2024, 18:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement