Advertisement

Digelar di 12 Desa, Ini Jadwal Konsultasi Publik Tol Jogja YIA

Stefani Yulindriani Ria S. R
Kamis, 02 Maret 2023 - 20:07 WIB
Bhekti Suryani
Digelar di 12 Desa, Ini Jadwal Konsultasi Publik Tol Jogja YIA Ilustrasi jalan tol. Konsultasi publk Tol Jogja YIA sudah mulai digelar. - Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Konsultasi publik untuk tol Jogja-YIA kini sudah dimulai. Pemerintah menjadwalkan konsultasi publik akan berlangsung hingga pertengahan Maret mendatang untuk 12 desa atau kalurahan yang terdampak.

Kepala Dinas Pertanahan dan Tata Ruang (Dispertaru) DIY, Krido Suprayitno menyampaikan konsultasi publik pengadaan tanah untuk pembangunan jalan Tol Jogja-YIA telah dilakukan sejak akhir Februari 2023.

Advertisement

Krido menyampaikan konsultasi publik yang telah berlangsung berjalan tanpa kendala. Hingga kini berdasarkan jadwal konsultasi publik telah berlangsung untuk Kalurahan Sidoarum, Sidokarto, Sidomulyo. Kemudian di Kapanewon Mlati telah berlangsung pada 2 Maret 2023 untuk Kalurahan Tirtonadi serta Kapanweon Gamping untuk Kalurahan Nogotirto.

“Pada yang dua hari berturut-turut kemarin kita lancar, artinya terhadap pernyataan masyarakat mengenai pernyataan persetujuan itu, persetujuan untuk jalan tol,” ucap Krido, Kamis (2/3/2023).

“Sampai kemarin di Sidomulyo sesuai jadwal dan dari partisipasi masyarakat, mereka bisa dikatakan hadir semua,” imbuhnya. Krido pun menyampaikan hingga konsultasi publik yang berlangsung di Sidomulyo, tidak ada penolakan dari Masyarakat. “Tidak ada [penolakan] sampai hari ketiga di Sidomulyo,” katanya.

Dengan kelancaran proses konsultasi publik yang sudah berlangsung, Krido berharap pelaksanaan konsultasi publik dapat terlaksana sesuai target.

“Ini [kelancaran] membantu kita percepatan diproses pemberkasan by name by address. Ini yang harus kita sikapi, sehingga target-target di tahun 2023 ini, harapan kita pada bulan sekitar bulan April selesai [konsultasi publik], harapan kita akhir April,” katanya.

“Karena kita harus menyelesaikan di Kabupaten Bantul dan di Kabupaten Kulonprogo, karena jumlah warga terdampak juga banyak. Juga kami sudah mengkalkulasi terhadap risiko dampak nilai manfaat terhadap adanya rencana jalan tol Jogja-YIA itu yang harus kita pertimbangkan juga dalam waktu konsultasi publik,” katanya.

BACA JUGA: Sehari, Pendapatan Tol Jogja Solo Bisa Capai Rp4 Miliar

Dia pun menghimbau agar tidak terjadi kekurangan pemberkasan selama konsultasi publik, sehingga akan memperlancar proses pengadaan tanah.

“Sehingga jangan sampai terjadi adanya kekurangan pemberkasan. Kalau sampai terjadi kekurangan pemberkasan itu akan jadi kendala akan disampaikan tim pengadaan tanah,” katanya. Untuk merealisasikannya, Krido menyampaikan undangan telah disampaikan kepada masyarakat empat hari sebelum jadwal konsultasi publik.

Berdasarkan jadwal yang disampaikan Dispertaru DIY, konsultasi publik untuk 12 Kalurahan di Kabupaten Sleman dan Kabupaten Bantul akan diselenggarakan secara bertahap mulai dari 28 Februari 2023 hingga 15 Maret 2023.

Dalam konsultasi publik tersebut, untuk tanah di Kabupaten Sleman ada Kalurahan Sidoarum dengan 78 bidang, Kalurahan Sidokarto ada 62 bidang, Kalurahan Sidomulyo ada 359 bidang, Kalurahan Tirtoadi ada 123 bidang, Kalurahan Nogotirto 128 bidang, Kalurahan Banyuraden ada 294 bidang, Kalurahan Ambarketawang ada 437 bidang, Kalurahan Balecatur 393 bidang, Kalurahan Sumberrahayu ada 376 bidang, dan Kalurahan Trihanggo ada 70 bidang.

Kemudian di Kabupaten Bantul untuk tanah di Kalurahan Argomulyo ada 498 bidang, dan Kalurahan Argosari ada 178 bidang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Kaesang: PSI Tegak Lurus pada Prabowo-Gibran

News
| Rabu, 09 Oktober 2024, 10:17 WIB

Advertisement

alt

Bikin Seru Staycation Anda di Oktofest Super Sale Hotel Grand Rohan Jogja

Wisata
| Senin, 07 Oktober 2024, 11:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement