Advertisement

Tiga Pesan Haedar Nashir di Momen Idulfitri 1444 H

Stefani Yulindriani Ria S. R
Kamis, 20 April 2023 - 13:47 WIB
Sugeng Pranyoto
Tiga Pesan Haedar Nashir di Momen Idulfitri 1444 H Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir. - Harian Jogja/Sunartono.

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA–Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir menyampaikan ucapan selamat merayakan Idulfitri 1444 H. Dia juga menyampaikan tiga pesan yang diharapkan muncul dari kaum muslim dan bangsa Indonesia setelah Ramadan 1444 H. 

Advertisement

Ia berpesan agar seluruh pendisiplinan diri melalui berbagai ibadah di bulan Ramadan dapat teraktualisasi dalam kehidupan nyata. Dia pun berharap agar kaum muslim dapat menjadi insan yang bertakwa secara otentik, terutama saat membawa misi Rahmatan Lil’alamin. 

“Insan yang mutaqqin, yang bertakwa, harus menjadi manusia terbaik dalam jiwa, pikiran, dan tindakan. Sebagai insan-insan yang uswah hasanah, menjadi teladan terbaik sekaligus juga menjadi insan yang selalu berbuat ihsan kepada sesama dan lingkungan. Dan semua itu adalah manifestasi dari taqarub ilallah, mendekatkan diri kepada Allah yang melahirkan jiwa takwa yang otentik,” katanya, Kamis (20/4/2023). 

Menurutnya, Idulfitri juga diharapkan menjadi momen perekat ukhuwah serta usaha-usaha memajukan kehidupan, kemanusiaan, dan kemasyarakatan yang dilandasi oleh nilai-nilai agama sehingga nanti menjadi umat terbaik atau khairu ummah. 

“Dengan Idulfitri, kami harapkan kaum muslimin yang menjalankan puasa dengan seluruh rangkaian ibadah selama satu  bulan lamanya menjadi insan-insan yang semakin bertakwa, yakni insan yang selalu menjalankan perintah Allah, menjauhi larangan-Nya dan membuahkan kesalehan bagi kehidupan keluarga, diri, masyarakat, bangsa dan kemanusiaan semesta,” ujarnya. 

Haedar juga berharap agar momen Idulfitri semakin menguatkan keadaban bangsa Indonesia dengan berbasi agama, Pancasila dan kebudayaan luhur bangsa.  “Lebih-lebih setelah berpuasa bagi kaum muslimin sebagai mayoritas di negeri ini, jadilah sinar penerang, jadilah pencerdas dan jadilah perekat kebersamaan hidup dalam kebinekaan. Jika ada perbedaan dalam ber-Idulfitri dan dalam kegiatan-kegiatan ibadah yang bersifat furuiyah dan ikhtilaf, maka kedepankan tasamuh, saling toleran, menghargai dengan penuh kedewasaan,” katanya. 

Dia juga berpesan agar tradisi mudik, syawalan, dan silaturahmi dalam momen Idulfitri dapat menjadi kekuatan persatuan bangsa Indonesia. “Indonesia hari ini dan ke depan dalam spirit Bhinneka Tunggal Ika dan kekuatan luhur agama harus menjadi bangsa yang bersatu, yang dengan persatuan kita akan menjadi bangsa yang kuat. Dengan persatuan, kita kita menjadi bangsa yang berdaulat, dan dengan persatuan kita akan menjadi bangsa yang setara dengan bangsa-bangsa lain, menjadi bangsa yang unggul,” ujarnya.

Dia juga berpesan agar momen Idulfitri menjadi kekuatan rohaniah kolektif bagi muslim yang dapat membawa kemajuan Indonesia dalam berbagai aspek kehidupan. 

“Kita diajari berbuat yang terbaik membangun bangsa dan jangan merusaknya. Kita dituntut untuk menjadi bangsa yang ada di depan, maju di bidang ekonomi, sosial, politik, pendidikan, mengelola sumber daya alam, tapi dengan jiwa kekhalifahan yang penuh pertanggungjawaban, tidak hanya kepada manusia, tapi juga kepada Allah yang menciptakan manusia dan seluruh alam semesta untuk kita rawat dan kita bangun menjadi negeri yang aman dan berkah,” katanya.

Menurutnya jika seluruh kaum muslim dan bangsa Indonesia memiliki ketakwaan yang otentik pasca Ramadan, dia optimistis Indonesia menjadi negara yang penuh keberkahan, keamanan, dan diridhai oleh Allah Swt.

“Semoga Idulfitri tahun ini akan menjadi jalan panjang kita membawa umat dan bangsa ini pada berkah Allah Swt,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Sheila on 7 Bikin Konser di Medan, Pertumbuhan Sektor Pariwisata di Sumut Ikut Subur

News
| Kamis, 25 April 2024, 13:07 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement