Advertisement

Tol Jogja Solo Ruas Purwomartani-Trihanggo Bakal Melewati Sumbu Imajiner, Bagaimana Desainnya?

Sunartono
Jum'at, 12 Mei 2023 - 19:15 WIB
Sunartono
Tol Jogja Solo Ruas Purwomartani-Trihanggo Bakal Melewati Sumbu Imajiner, Bagaimana Desainnya? Peta jalan tol Jogja Solo pada ruas Purwomartani-Trihanggo. - Istimewa.

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Pembangunan Tol Jogja Solo sesi 2 (seksi 2) direncanakan akan melewati sepanjang Jalan Ringroad Utara Sleman. Salah satunya akan melewati garis imajiner Jogja yang titiknya berada di Jalan Monjali, Sleman.

Sebagaimana diketahui pembangunan Yogyakarta yang dirancang oleh Sri Sultan Hamengku Buwono I memiliki filosofi yang sangat tinggi membentang arah utara-selatan dengan membangun Keraton Yogyakarta sebagai titik pusatnya. Ada Tugu Golong-gilig (Pal Putih) di sisi utara keraton dan Panggung Krapyak di sisi selatannya yang kemudian disebut sumbu filosofi Kota Jogja. Unsur ini juga sejajar dengan garis lurus antara Gunung Merapi dengan Laut Selatan yang kemudian sumbu imajiner. Garis itu diantaranya melewati persimpangan Monjali yang ke depan akan dilewati pembangunan jalan tol.

Advertisement

BACA JUGA : Pengumuman! Hati-Hati Ada Penyelidikan Tanah di Ring

Tol yang akan melewati sumbu imajiner ini akan masuk dalam ruas Ruas Maguwoharjo-Trihanggo masuk dalam tahap 3 dengan Panjang 8,75 kilometer. Berdasarkan jadwal perencanaan ruas ini dimulai pembebasan lahan pada triwulan keempat 2023 da dimulai pembangunan konstruksi pada triwulan pertama 2025.

Di ruas ini nantinya akan ada empat on ramp dan off ramp terdiri atas on of Maguwoharjo, on off UPN, on off Monjali dan on off Trihanggo. Pihak pengelola tol Jogja Solo dalam hal ini PT Jogja Solo Marga Makmur pun sangat menghargai kearifan lokal terkait sumbu imajiner tersebut.

Pelaksana proyek masih menuntaskan rencana teknik akhir (RTA) untuk desain di ruas Purwomartani – Trihanggo. Ruas ini rencananya akan dibangun melayang oleh karena itu saat ini masih dilakukan sampel pengambilan tanah.

BACA JUGA : Sempat Menolak, Warga Nglarang Akhirnya Sepakati 

Proses pengambilan sampel tanah dilakukan untuk kepentingan proyek pembangunan jalan tol di ruas jalan tersebut. Penyelidikan tanah dilakukan untuk mengetahui daya dukung dan karateristik tanah. Termasuk kondisi susunan tanah dan kekuatan lapisan tanah untuk keperluan pondasi jalan tol.

Oleh karena itu belum diketahui titik mana saja yang akan elevated maupun at grade. “[Kepastian titik elevated maupun at grade, masih diproses untuk RTA [rencana Teknik akhir] nya belum final,” kata Staf Humas PT JMM Nisya Khoirunnisa, Kamis (11/5/2023).

Berdasarkan informasi yang dihimpun Harianjogja.com, menurut rencana sepanjang ringroad akan dibangun melayang. Akan tetapi pada titik garis lurus sumbu imajiner Kota Jogja tepatnya di Kawasan Monjali akan dibikin at grade atau bukan melayang. Akan tetapi secara umum, tol Jogja Solo ruas Purwomartani Trihanggo akan melayang di atas Ringroad Utara.

BACA JUGA : Tol Jogja YIA Rampung 2025, Konsultasi Publik Lanjutan

Ruas ini mempertemukan tiga ruas tol yang terkoneksi dengan jogja, di antaranya Jogja Solo (Kartasura-Purwomartani), Jogja Bawen dan Jogja YIA. Meski demikian ruas ini akan dibangun paling akhir setelah ketiga ruas tol tersebut selesai dibangun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Predksi BMKG: Seluruh Wilayah Indonesia Hujan Lebat Hari Ini

News
| Sabtu, 27 April 2024, 08:37 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement