Advertisement
Belum Juga Punya Kepala Dinas, Ini Dia Pimpinan Sementara di 3 OPD Pemda DIY
Foto ilustrasi. - Ist/Freepik
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DIY Amin Purwani menyampaikan pelaksana tugas (Plt) dan pelaksana harian (Plh) untuk menduduki jabatan sejumlah jabatan kepala dinas yang kosong telah ditetapkan.
Plt Badan Perencanaan dan Pembangunan (Bappeda) DIY dijabat oleh Tri Saktiyana yang sebelumnya menjabat sebagai Pj Bupati Kulonprogo; Plt Dinas Perhubungan (Dishub) DIY diduduki Sumariyoto yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bidang Pengendalian Operasional Dishub DIY; dan Plh Dinas Pariwisata (Dispar) DIY diduduki oleh Kurniawan yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Wisata Dispar DIY.
Advertisement
Amin menyampaikan untuk sementara Plt dan Plh akan menjabat hingga pejabat definitif ditetapkan. “Mereka masih Plt. Untuk selanjutnya bagaimana, masih dikomunikasikan. Karena kami masih mapping baru mau mengajukan Ngarsa Dalem, apakah nanti ada pejabat yang didefinitifkan dari mutasi rotasi atau dari open bidding, baru mau kami sampaikan ke Ngarsa Dalem,” katanya, Minggu (28/5/2023).
BACA JUGA: Pemkab Gunungkidul Buka Lelang Jabatan untuk 5 Kepala OPD, Ini Daftarnya
Dia pun menyampaikan kedua metode pengisian jabatan tersebut pun durasi waktunya berbeda. Sehingga dia belum dapat memastikan akan memakan waktu berapa lama hingga pejabat definitif ditetapkan.
“Mutasi rotasi harus ke KASN juga. Open bidding [lelang jabatan] bisa 3-4 bulan. Enggak musti [jangka waktu hingga ditetapkan]. Bisa lebih cepat biddingnya, bisa lebih cepat rotasi mutasi. Kita enggak bisa memutuskan sendiri, ada administrasi, rekomendasi, dan sebagainya. Waktunya kami belum bisa matur,” katanya.
Sedangkan untuk Plh akan menjabat dalam kurun waktu tiga bulan, atau dapat diperpanjang apabila diperlukan. “Plh tiga bulan kalau diperlukan masih bisa diperpanjang,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Demi Jaga Petani, 40 Ton Beras Ilegal Disita Sebelum Masuk Batam
Advertisement
Haenyeo Jeju Jadi Daya Tarik Wisata Dunia, Kini Krisis Regenerasi
Advertisement
Berita Populer
- Kulonprogo Miliki 2.363 Aset Wakaf, Termasuk 16 Lokasi Produktif
- Situs Manikmoyo Gedangsari Gagal Jadi Cagar Budaya di Gunungkidul
- UMK Bantul 2026 Siap Pakai Formula KHL, Tunggu Aturan Pusat
- Angka Kecelakaan di DIY Turun 7 Persen Selama Operasi Zebra Progo 2025
- Pantai Baru Disorot, Tikar Pedagang Dinilai Ganggu Ruang Publik
Advertisement
Advertisement




