Advertisement
Sekolah dan Pasar di Sleman Mengalami Kerusakan Akibat Gempa Bantul

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Jumlah laporan kerusakan bangunan di Sleman akibat gempa bumi bermagnitudo 6,4 yang berpusat di barat daya Kabupaten Bantul pada Jumat (30/6/2023) malam terus bertambah.
Menurut data terakhir hingga Sabtu (1/7/2023) tercatat ada sejumlah bangunan di Sleman yang mengalami kerusakan.
Advertisement
BACA JUGA: Soal Dampak Gempa Bantul, Sultan: Relatif Rusak Ringan
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Sleman, Bambang Kuntoro mengungkapkan setidaknya ada empat bangunan yang mengalami kerusakan akibat gempa bumi. Lokasinya terpisah.
Di Kapanewon Minggir, tepatnya di Sutan RT 003 RW 023 Sendangsari, gempa membuat atap dapur rumah warga ambrol. Sementara di Kapanewon Gamping, beberapa genting yang merupakan atap sekolah dilaporkan melorot akibat gempa.
"Di Kapanewon Gamping, SMP Muhammadiyah II Gamping, Guyangan, Nogotirto, beberapa genting melorot, rusak Ringan," jelasnya.
Di Prambanan ada satu bangunan yang terdampak oleh gempa. Bangunan yang rusak merupakan fasilitas publik yakni pasar tadisional. "Pasar Prambanan, Bokoharjo banyak genting melorot dan pecah," ujarnya.
BACA JUGA: Terdampak Gempa Bumi, Atap Dapur Rumah di Sendangsari Sleman Ambruk
Sementara itu di Kapanewon Mlati, tepatnya di Gabahan RT 07 RW 12 Sumberadi, BPBD mendapati laporan adanya tembok rumah warga yang mengalami keretakan akibat gempa. Keretakan yang ditimbulkan bahkan sampai tembus bagian luar dan dalam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Kerugian Negara Akibat Kasus yang Menjerat Tom Lembong Rp194 Miliar
Advertisement

Taman Kyai Langgeng Magelang Kini Sediakan Wisata Jeep untuk Berpetualang
Advertisement
Berita Populer
- Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting di Gunungkidul, Warga Diberikan Bantuan Indukan Ayam Petelur
- Jalur dan Titik Keberangkatan Trans Jogja Melewati Kampus, Sekolah, Rumah Sakit, dan Malioboro
- Ubur-ubur Sudah Bermunculan di Sejumlah Pantai Kulonprogo, Wisatawan Diminta Waspada
- Disnakertrans Bantul Alokasikan Anggaran JKK dan JKM untuk Masyarakat Miskin Esktrem
- Sekolah Rakyat di DIY Masih Kekurangan Guru, DPRD Nilai Terlalu Terburu-Buru
Advertisement
Advertisement