Advertisement

El Nino dan Kekeringan, DIY Malah Hujan Ringan dan Cuaca Dingin, Ini Penjelasan BMKG

Stefani Yulindriani Ria S. R
Jum'at, 07 Juli 2023 - 20:47 WIB
Maya Herawati
El Nino dan Kekeringan, DIY Malah Hujan Ringan dan Cuaca Dingin, Ini Penjelasan BMKG Hujan gerimis / Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Beberapa hari belakangan sebagian daerah di DIY termasuk Kota Jogja diguyur hujan dengan intensitas ringan. Padahal menurut prediksi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG),  Juli adalah musim kemarau disertai El Nino dengan dampak kekeringan.

Kepala Stasiun Meteorologi BMKG DIY Warjono menyampaikan hujan yang terjadi saat musim kemarau karena adanya gangguan di atmosfer. Gangguan tersebut memicu turunnya hujan saat ini. 

Advertisement

“Terjadi gangguan atmosfer Madden Julian Oscillation [MJO] dengan gelombang kelvin. Hujan ketika musim kemarau disebabkan sekumpulan awan dari barat ke timur yang posisinya sedang melewati Jawa, sehingga ada hujan di wilayah DIY,” katanya, Jumat (7/7/2023). 

BACA JUGA: Kereta Cepat Lewat Jogja, Sultan: Perhatikan Jarak Rel dengan Pemukiman Warga

Menurutnya fenomena MJO tersebut akan berlangsung sekitar tiga hingga empat hari ke depan di sebagian wilayah di DIY. Sehingga akan ada kemunculan fenomena equatorial rossby yang meningkatkan peluang hujan dalam intensitas ringan hingga sedang selama beberapa hari ke depan. 

Selain itu, menurut Warjono juga terjadi pola angin yang berbelok di sekitar equator. Fenomena itu pun memicu kecepatan angin yang melambat di sebagian besar wilayah termasuk DIY

Dia pun mengimbau agar masyarakat yang beraktivitas di sekitar pantai dapat lebih waspada karena diperkirakan selama Juli-Agustus akan ada gelombang inggi dalam gelombang tinggi sudah terjadi di wilayah Pantai Selatan DIY. Diperkirakan gelombang tinggi akan mencapai enam meter dalam beberapa bulan ke depan.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Gunung Semeru Erupsi, Awan Panas Meluncur Sejauh 3 Km

News
| Sabtu, 18 Mei 2024, 23:37 WIB

Advertisement

alt

Hotel Mewah di Istanbul Turki Ternyata Bekas Penjara yang Dibangun Seabad Lalu

Wisata
| Sabtu, 18 Mei 2024, 20:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement