Advertisement
2,5 Hektare Lahan Eks Pabrik Gula Klaten Terbakar, Asap Kepung Permukiman

Advertisement
Harianjogja.com, KLATEN—Kebakaran menimpa lahan seluas 2,5 hektare (ha) di area eks Pabrik Gula (PG) Ceper di Desa/Kecamatan Ceper, Klaten, Minggu (6/8/2023) sore. Tak ada korban jiwa atau pun luka dalam kebakaran lahan itu namun asap pekat menghalangi pandangan di sekitar lokasi kejadian.
Selain itu, kebakaran itu juga sempat membikin warga sekitar khawatir karena sebagian asap mengarah ke permukiman dan menghalangi pandangan di jalan. Beruntung petugas pemadam kebakaran yang mendapat laporan segera datang ke lokasi dan melakukan pemadaman.
Advertisement
Peristiwa kebakaran itu dilaporkan ke Pos Damkar Satpol PP dan Damkar Klaten, Minggu sekitar pukul 14.54 WIB. Petugas Damkar kemudian mendatangi lokasi dengan dua unit mobil Damkar.
Sesaat setelah sampai di lokasi sekitar pukul 15.12 WIB, petugas segera melakukan pemadaman. Area lahan yang terbakar di bekas Pabrik Gula Ceper, Klaten, itu didominasi tanaman tebu. Kebakaran sempat mengancam bangunan kosong, permukiman, instalasi jaringan listrik, serta pengguna jalan.
Baca juga: Panji Gumilang Jadi Tersangka Penistaan Agama, Haedar Nashir Ikut Berkomentar
Beruntung, api berhasil dipadamkan dan tak sampai merembet ke bangunan kosong serta permukiman di dekatnya. Proses pemadaman selesai pukul 17.03 WIB.
Pada penanganan kebakaran itu, petugas Damkar Klaten dibantu Polsek Ceper, Tim Reaksi Cepat (TRC) Penanggulangan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Klaten, Redkar Klaten, PMI Klaten, serta relawan Suroyudho.
Kepala Satpol PP dan Damkar Klaten, Joko Hendrawan, melalui Kabid Damkar Satpol PP dan Damkar Klaten, Sumino, menjelaskan area lahan yang terbakar seluas 2,5 ha dari total luas area 7 ha.
Pada penanganan lahan eks Pabrik Gula Ceper, Klaten, yang terbakar itu, air yang digunakan diperkirakan sebanyak 15.000 liter. “Untuk penyebab kebakaran tidak diketahui,” kata Sumino saat dihubungi Solopos.com, Minggu.
Peristiwa kebakaran itu juga diunggah melalui akun Instagram @infocegatanklaten, Minggu sore. Pada video yang dibagikan terlihat asap putih pekat membubung dari area lahan yang dilalap si jago merah.
Area lahan itu berdekatan dengan jalan raya Karangwuni-Pedan dan dibatasi tembok. Salah satu warganet, dalam kolom komentar di unggahan akun Instagram tersebut mengatakan kebakaran lahan itu merembet sampai ke belakang musala di desanya. Bahkan jalan di desanya sampai tidak terlihat saking tebalnya asap.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Solopos
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Danantara Bidik Industri Media dan Hiburan untuk Tambah Penerimaan Negara
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Bantul Targetkan Bangun 120 Kilometer Jalan Desa Setiap Tahun
- Gunungkidul Raup Rp214 Juta dalam 2 Hari Kunjungan Wisatawan, Destinasi Pantai Tetap Jadi Favorit
- Catat! Ini Jalur Trans Jogja, Melewati Tempat Wisata, Rumah Sakit dan Kampus
- Di Kulonprogo, Ditemukan Banyak Calon Penerima BSU Rekeningnya Tidak Aktif
- Top Ten News Harianjogja.com Senin 30 Juni 2025: Kunjungan Wisatawan, Impor Sapi hingga Muhammadiyah Bencana Buka Bank Syariah
Advertisement
Advertisement