Advertisement
Antisipasi Penumpukan Sampah di Pantai, Dispar Bantul Usulkan Penambahan 20 Petugas Kebersihan

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Dinas Pariwisata (Dispar) Bantul mengusulkan penambahan 20 petugas kebersihan untuk menangani kemunculan sampah di kawasan wisata pantai. Penambahan petugas ini diharapkan mampu mengantisipasi adanya penumpukan sampah pada masa darurat sampah.
BACA JUGA: Dispar Bantul Diminta Tingkatkan PAD
Advertisement
Kepala Dispar Bantul Kwintarto Heru Prabowo mengatakan tidak hanya mengusulkan penambahan 20 petugas kebersihan, pihaknya juga mengajukan penambahan alat pengolahan sampah. Nantinya, 20 petugas kebersihan yang diajukan, akan dibagi di dua lokasi.
Di mana, 10 petugas akan ditempatkan di kawasan Pantai Parangtritis dan Depok, dan sisanya akan ditempatkan di Pantai Gua Cemara hingga Pantai Pandansimo. Selain itu, para petugas tambahan itu juga akan memilah sampah.
"Nantinya sampah organik ditanam, sampah yang non organik dipilah dan diolah kembali," kata Kwintarto, Kamis (10/8/2023).
Kwintarto mengungkapkan, potensi timbunan sampah wisata di kawasan wisata pantai saat ini dinilai tidak signifikan. Hal ini berbeda dengan saat musim penghujan, di mana banyak sampah yang muncul sebagai dampak dari kiriman lewat sungai dengan muara akhir pantai.
"Tetapi hal ini tetap harus diantisipasi dan dilakukan sebuah gerakan. Kami akan bergerak bersama dengan OPD lainnya ikut melakukan pengolahan sampah," ucap Kwintarto.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Begini Cara Masuk Gratis ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Khusus Bulan Juli 2025
Advertisement
Berita Populer
- Bea Cukai Jawa Tengah dan DIY Gagalkan Penyelundupan Sabu-Sabu Cair
- Pemkot Jogja Alihkan Pengelolaan Cadangan Beras dari PT Taru Martani ke Foodstation XT Square
- Wiyos Santoso, Ni Made dan Aris Eko Masuk Tiga Besar Kandidat Sekda DIY
- Prestasi ORI DIY, Selesaikan 177 Laporan Selama Semester I 2025, Paling Banyak Soal Isu Pendidikan
- Libur Sekolah, Museum Sandi Ramai Dikunjungi Wisatawan Keluarga
Advertisement
Advertisement