Advertisement
Jadi Penyebab Kebakaran, BPBD Bantul Minta Warga Tidak Tinggalkan Api Pembakaran Sampah

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bantul terus mengingatkan kepada warga untuk tidak meninggalkan api pembakaran sebelum padam. Hal itu dilakukan untuk mecegah terjadinya kebakaran di wilayahnya.
Data di BPBD Bantul menyebutkan ada 94 kebakaran yang terjadi dari Juni hingga 10 Agustus 2023. Dari jumlah tersebut, 44 di antaranya terjadi karena pembakaran sampah. Sementara Januari sampai Juli tercatat sebanyak 123 kejadian kebakaran.
Advertisement
BACA JUGA: BPBD Bantul Ingatkan Warga Jauhi Lokasi Berpotensi Kebakaran
Kepala Bidang Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (damkarmat) BPBD Bantul, Irawan Kurnianto meminta kepada masyarakat untuk lebih waspada saat membakar sampah. Apalagi di musim kemarau, keadaan kering dan akan membuat api mudah membesar.
“Jika terpaksa membakar sampah, jangan tinggalkan api pembakaran sebelum dipastikan padam. Selain itu, harus ada jarak dengan benda yang mudah terbakar, agar tidak ada perambatan api," katanya, Jumat (11/8/2023).
Komandan Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) BPBD Bantul Aka Luk Luk Firmansyah menambahkan, selain pembakaran sampah, pihaknya meminta kepada warga untuk tidak membuka lahan dengan cara pembakaran pohon, kayu, dan rumput.
Selain itu, kata dia, berikan jarak pada benda yang mudah terbakar apabila memasak dengan tungku kayu atau tradisional agar tidak terjadi perambatan api. "Kami juga minta agar masyarakat sama-sama mengingatkan keluarag dan tetangganya terkait bahaya ini," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Pakar Hukum UI Nilai LaNyalla Jadi "Target" KPK, Ini Alasannya
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Ibadah Jumat Agung di Berbagai Gereja di DIY
- Jalur Trans Jogja Terbaru Hari Ini, Jumat 18 April 2025
- Dewan Dorong Ada Standarisasi Iuran Sampah Penggerobak di Jogja, Warga Miskin Dinolkan
- Dinas Peternakan Gunungkidul Gencarkan Vaksinasi dan Edukasi Massif Cegah Antraks
- Cegah Dokter PPDS Melakukan Kekerasan Seksual, Ini yang Dilakukan RSA UGM
Advertisement